6 Pemain Indonesia yang Kebanyakan Luar Negeri, Pudar di ‘Zaman Keemasan’

Jumat, 3 Januari 2025 – 04:30 WIB

Jakarta – Timnas Indonesia pernah memiliki sederet pemain berbakat yang menarik perhatian publik dengan penampilan luar biasa mereka di tingkat nasional dan internasional.

Baca juga:

Berita Terkini: Pratama Arhan masih bermain di luar negeri setelah lepas dari Suwon

Namun ada beberapa pemain yang menunjukkan potensi besar dan bermain di luar negeri (luar negeri), karirnya justru meredup seiring bertambahnya usia. Bahkan ada yang menghilang ke masa keemasan kariernya.

Berikut enam pemain Timnas Indonesia yang pernah bersinar namun kariernya merosot tajam di masa emasnya:

Baca juga:

Usai heboh, media Italia memberitakan PSSI akan mendatangkan pelatih asal Eropa untuk memimpin timnas Indonesia.

1. Andik Vermansah

Pemain Indonesia Andik Vermansah (tengah) berlari melewati pemain Hong Kong Yang Huang (kiri) untuk berpasangan dengan Irfan Jaya (kanan) saat pertandingan persahabatan internasional di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat) sedang mengoper bola.

Foto:

  • ANTARA FOTO/Hofidz Mubarak A

Baca juga:

Media Belanda mengumumkan kontrak Ole Romeni, penyerang timnas Indonesia, yang setuju pindah ke Oxford United.

Andik Vermansah merupakan salah satu pemain terbaik Indonesia di awal tahun 2010-an. Dengan kelincahan, kecepatan, dan visinya yang luar biasa, Andik menjadi andalan di lini depan timnas Indonesia. Ia dikenal luas atas keberhasilannya mengantarkan Timnas Indonesia tampil gemilang di berbagai turnamen internasional seperti Piala AFF 2010 dan Piala Asia 2015.

Namun setelah memutuskan pindah ke Malaysia dan bermain di klub seperti Selangor FA dan Kedah, permainan Andik semakin membosankan. Meski bermain untuk Madura United, karier Andik terus menurun dan kini jarang terdengar di level timnas Indonesia.

2. Syamsir Alam

Jelang Piala Asia U-19: Syamsir Alam

Jelang Piala Asia U-19: Syamsir Alam

Foto:

  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

Syamsir Alam diharapkan bisa menjadi talenta hebat bagi timnas Indonesia. Gelandang ini menghabiskan karirnya di Eropa, bermain di Belgia bersama CS Vise dan di AS bersama DC United. Nama Syamsir melambung setelah penampilan impresifnya bersama tim U-23 di SEA Games.

Namun Syamsir yang memasuki masa emasnya kesulitan mendapatkan tempat di timnas Indonesia. Karirnya yang dulu menjanjikan di luar negeri tidak berjalan mulus, dan pada akhirnya ia lebih dikenal di luar lapangan dibandingkan sebagai pemain.

Evan Dimas Darmono bermain untuk timnas U-22 Indonesia di SEA Games

Evan Dimas Darmono bermain untuk timnas U-22 Indonesia di SEA Games

Foto:

  • FOTO ANTARA/Sigid Kurniavan

Evan Dimas merupakan salah satu gelandang terbaik Indonesia tahun 2010-an. Sejak menjadi kapten tim U-19 dan membawa Indonesia meraih kemenangan di Piala AFF U-19 2013, Evan dinilai berpotensi menjadi pemain bintang timnas Indonesia. Dia juga bermain di luar negeri untuk Selangor FA Malaysia.

Namun rentetan cedera yang mengganggu dan penurunan performa membuat kontribusi Evan Dimas di timnas semakin berkurang. Padahal, kontrak Persik Kediri baru saja diputus dini, menandakan adanya penurunan signifikan dalam kariernya.

Pesepakbola Indonesia Greg Nwokolo (merah) melawan Arab Saudi

Pesepakbola Indonesia Greg Nwokolo (merah) melawan Arab Saudi

Greg Nwokolo merupakan pemain sipil yang pernah menjadi ujung tombak timnas Indonesia. Dengan kemampuan individu yang hebat dan pengalaman bermain di berbagai klub, Greg sempat menjadi andalan timnas Indonesia pada tahun 2010-an. Dia bekerja di luar negeri di klub seperti Olhanense dan Chiang Rai United.

Namun, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, penglihatannya mulai memudar. Cedera dan penurunan fisik menghalanginya untuk berkontribusi di tim Garuda. Greg hanya bermain 8 kali untuk timnas Indonesia.

Striker Timnas Indonesia Irfan Bakhdim.

Striker Timnas Indonesia Irfan Bakhdim.

Irfan Bachdim diterima sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada tahun 2010. Sejak saat itu, namanya menjadi pusat perhatian dan diharapkan bisa membawa perubahan besar bagi Skuad Garuda.

Namun karir Irfan di timnas perlahan meredup pasca cedera dan beberapa keputusan transfer yang tidak tepat. Bachdim kini lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga dan mengurus sejumlah bisnis di Bali.

Octovianus Maniani: Pertandingan Indonesia vs Filipina II

Octovianus Maniani: Pertandingan Indonesia vs Filipina II

Foto:

  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

Okto Maniani pernah menjadi salah satu pesepakbola muda paling menjanjikan di Indonesia. Dengan kecepatan dan kreativitasnya, ia pun menjadi sorotan saat mewakili timnas di berbagai ajang.

Sayangnya, masalah inkonsistensi dan disiplin menyebabkan karir internasionalnya berakhir lebih cepat dari perkiraan. Kini namanya sudah jarang terdengar di kancah sepak bola nasional.

Evan Dimas Darmono mengajarkan konsentrasi pada anak (Sumber: IG Evan Dimas)

Evan Dimas Ajarkan Konsentrasi Anak di Lapangan Usai Putus Kontrak dengan Persick, Kode Apa?

Evan Dimas Persick mengajarkan konsentrasi anak-anak di lapangan usai putus kontrak dengan Code

img_title

VIVA.co.id

2 Januari 2025



Sumber