Real Madrid berharap Vinicius Jr terhindar dari skorsing setelah menerima kartu merah langsung menyusul kemenangan 2-1 pekan lalu atas pelatih Valencia Carlo Ancelotti pada hari Minggu.
Pelatih asal Italia itu telah mengonfirmasi bahwa Vinicius akan bertandang ke Cartagena untuk pertandingan Copa del Rey hari Senin melawan Deportiva Minera.
Penyerang Brasil itu dikeluarkan dari lapangan karena melakukan tekel terhadap kiper Valencia Stole Dimitriewski pada pertandingan LaLiga hari Jumat dan Ancelotti yakin pemain berusia 24 tahun itu akan menghindari larangan minimal dua pertandingan karena kartu merahnya.
“Itu kuning, bukan merah, jadi kami berharap dia tidak diskors,” kata pelatih berusia 65 tahun itu kepada wartawan.
BACA | “Tottenham” telah menandatangani kontrak dengan kiper Ceko U-21 Kinski
Ancelotti menambahkan, Vinicius mengalami banyak tekanan mental akibat insiden kekerasan rasis yang terjadi sebelumnya terhadap dirinya di Spanyol.
“Sulit untuk berada di tempatnya. Tak mudah menanggung semua yang ia lalui, termasuk hinaan. Memang tidak sederhana, tapi dia berusaha memperbaikinya. Beliau sedih dan meminta maaf atas hal ini, kita harus melihat ke depan,” imbuhnya.
“Kami berharap dia tidak akan menghadapi skorsing. Dua yang tidak akan ikut adalah (kiper) Thibaut Courtois dan (bek) Antonio Rüdiger. Semua orang sedang dalam perjalanan.”
Ancelotti menambahkan bahwa dia tidak memiliki masalah dengan klub-klub LaLiga yang bisa memulai dengan setidaknya tujuh pemain tim utama di bawah peraturan baru Copa del Rey.
“Kami harus menghormati itu dan saya tidak punya masalah dengan aturan ini. Saya ingin memberikan menit bermain kepada mereka yang bermain lebih sedikit,” tambahnya.
Real Madrid kebobolan tiga dari empat penalti terakhir mereka, termasuk dua dari Kylian Mbappe, dan Ancelotti mengatakan timnya berupaya meningkatkan permainan mereka dari titik penalti.
“Ini adalah aspek teknis, sangat sulit untuk dikelola. “Ada pengambil penalti yang bagus, tapi apa yang mengubah atmosfer di stadion,” tambah pakar asal Italia itu.
“Saya ingin mengklarifikasi kepada kami juga (soal penendang penalti). Saya akan mengklarifikasi ini sebelum pertandingan… bisa jadi Vinicius, Mbappe, Jude (Bellingham), Arda Guler. Mari kita lihat bagaimana perasaanku.”