Penting untuk mengetahui tentang HMPV dan menyadari prevalensinya pada anak-anak dan orang tua

Minggu, 5 Januari 2025 – 15:29 WIB

Jakarta – Wabah human metapneumovirus (HMPV) telah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia mengenai penyebarannya, cara penularannya, dan yang terpenting, gejala yang terlihat pada orang yang terinfeksi virus ini. Epidemi HMPV di Tiongkok kini diawasi secara ketat oleh beberapa negara.

Baca juga:

Indonesia sedang memantau wabah influenza A dan HMPV di Tiongkok

Pusat Pengendalian Penyakit Nasional (NCDC) di bawah Kementerian Kesehatan memantau dengan cermat kasus penyakit pernapasan dan flu musiman di negara kita dan menjalin kontak dengan organisasi internasional. Meskipun HMPV saat ini merupakan salah satu infeksi virus paling umum di antara pengunjung rumah sakit di Tiongkok, angka positif pada manusia (human positivity rate) terus meningkat di antara anak-anak di bawah usia 14 tahun. Kasus HMPV biasanya terlihat pada anak-anak dan orang dewasa.

HMPV terutama menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas seperti pilek. Inilah yang perlu Anda ketahui tentang HMPV, menurut Times Entertainment.

Baca juga:

Malaysia menemukan 327 sampel positif hMPV pada tahun 2024, mengimbau warganya untuk memakai masker

Gejala HMPV

Baca juga:

Terpopuler: 5 Bidadari Indonesia Tercatat Wanita Tercantik Tahun 2024 Risiko dan Gejala HMPV

Gejala umum HMPV adalah batuk, demam, hidung tersumbat, sesak napas, dan mengi. Gejalanya mirip dengan yang terlihat pada infeksi yang disebabkan oleh virus pernapasan lainnya. Dalam kasus yang parah, penyakit ini bisa menyebabkan bronkitis dan pneumonia.

Menurut laporan yang dipublikasikan di situs Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok, pada tahun 2023, menurut data penyakit menular saluran pernafasan dari tahun 2009 hingga 2019, HMPV menyebabkan infeksi saluran pernafasan akut menempati urutan kedelapan dari delapan virus penyebabnya, dan tingkat positifnya adalah 4,1 persen. Jauh lebih rendah dibandingkan virus influenza yang mencapai 28,5 persen.

Penyebaran HMPV

HMPV menyebar melalui tetesan pernapasan ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Paparan lingkungan yang terkontaminasi virus juga dapat menyebabkan penyebaran infeksi. Menurut CDC Tiongkok, pertahanan kekebalan yang disebabkan oleh HMPV terlalu lemah untuk mencegah infeksi berulang. HMPV dapat dideteksi sepanjang tahun, namun tingkat deteksi tertinggi terjadi pada musim dingin dan musim semi.

Pencegahan HMPV

Menjaga kebersihan dan mengambil tindakan pencegahan penting untuk melindungi diri Anda dari HMPV. HMPV menyebar melalui tetesan pernapasan ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara, jadi sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik. Hindari menyentuh wajah Anda, terutama mata, hidung, dan mulut, karena dapat memasukkan virus ke dalam sistem tubuh Anda.

Jika Anda merasa tidak enak badan atau mengalami gejala seperti batuk, sakit tenggorokan, atau demam, tetaplah di rumah untuk menghindari penyebaran virus ke orang lain. Kenakan masker di tempat umum yang ramai untuk mengurangi risiko infeksi. Disinfeksi secara teratur pada permukaan yang mungkin terkontaminasi, seperti gagang pintu, sakelar lampu, dan ponsel pintar. Jaga jarak aman dari orang yang menunjukkan gejala penyakit.

Terutama pada anak kecil, orang lanjut usia, atau mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, penting untuk mewaspadai gejala apa pun dan menemui dokter jika gejalanya memburuk.

Fakta HMPV

HMPV bertanggung jawab atas sekitar 20.000 rawat inap anak di bawah usia 5 tahun di Amerika Serikat setiap tahunnya. Penyakit ini telah ada setidaknya selama 60 tahun dan telah menyebar ke seluruh dunia sebagai patogen pernapasan yang umum. Infeksi HMPV bisa berakibat fatal pada orang dengan kondisi medis yang mendasarinya. Saat ini, belum ada vaksin untuk melawan HMPV.

Halaman berikutnya

HMPV menyebar melalui tetesan pernapasan ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Paparan lingkungan yang terkontaminasi virus juga dapat menyebabkan penyebaran infeksi. Menurut CDC Tiongkok, pertahanan kekebalan yang disebabkan oleh HMPV terlalu lemah untuk mencegah infeksi berulang. HMPV dapat dideteksi sepanjang tahun, namun tingkat deteksi tertinggi terjadi pada musim dingin dan musim semi.

Halaman berikutnya



Sumber