Selasa, 7 Januari 2025 – 12:12 WIB
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut mengawasi penyelenggaraan haji, kata Sufmi Dasko Ahmad, Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Kelompok Pemantau Haji 2025.
Baca juga:
DPRK meminta pemerintah melobi Arab Saudi untuk menambah kuota haji menjadi 10.000 jamaah
Presiden meminta KPK membantu Kementerian Agama dan BPH agar ibadah haji tahun ini berjalan lancar, kata Dasko saat memimpin rapat konsultasi kedelapan komisi dengan pimpinan DPRK di kompleks parlemen. , Jakarta, Selasa 7 Januari 2025.
Menurut Ketua Umum Partai Gerindra hari itu, dukungan tersebut penting mengingat beberapa temuan dan pengingat yang disampaikan Pansus Survei Haji 2024 beberapa waktu lalu. Salah satunya adalah kesenjangan alokasi tambahan kuota haji yang dilakukan pemerintah Arab Saudi.
Baca juga:
Wakil Ketua DPR Apresiasi Penurunan Biaya Haji 2025: Prabowo Pahami Kesulitan Rakyat
“Kita patut mewaspadai temuan-temuan pansus sebelumnya yang kemudian dimanipulasi sehingga mereka yang berhak keluar bisa keluar tanpa dikurangi haknya,” kata Dasko.
Baca juga:
Pimpinan MPR tidak mengingatkan siapa pun untuk mencoba bermain-main dengan anggaran dalam program pangan bergizi gratis
Dasko, Prabowo juga mengaku mengapresiasi kerja Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Agama yang berhasil menurunkan harga BPIH 2025 lebih murah dibandingkan tahun lalu.
Panitia Kerja (Panja) Haji DPR dan Pemerintah menyepakati BPIH dan Belanja Perjalanan Haji (Bipih) Tahun 1146 H/2025 M. Total nilai BPIH 1446 H/2025 M sebesar Rp 89.410.258,79 sehingga berkurang Rp 4 juta dibandingkan tahun 2024 yaitu Rp 93.410.286.
“Presiden mengapresiasi komisi kerja bersama pemerintah bisa menekan biaya haji.
PKS memuji keseriusan Presiden Prabovo dalam memenuhi janji jelang pemilu
Salah satu janji kampanye Presiden Prabowo Subianto adalah makan siang gratis. Kini program bernama Makanan Gizi Gratis atau MBG segera dilaksanakan
VIVA.co.id
7 Januari 2025