Rabu, 8 Januari 2025 – 19:51 WIB
Jakarta – Bukalapak mengumumkan akan menutup layanannya pasar tahun ini. Platform jual beli online ini hanya menyediakan layanan transaksi produk secara virtual seperti pembelian token listrik dan pembayaran pulsa.
Baca juga:
Kekayaannya ratusan miliar, tak menyangka bisa melihat koleksi mobil mantan presiden bukalapak tersebut
Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Aylang Hartarto mengatakan bahwa Bukalapak akan melaporkan kepadanya mengenai penutupan tersebut.
“Dia mau laporannya (Bukalapak), saya mau dengar dulu,” kata Airlangga di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Rabu, 8 Januari 2025.
Baca juga:
Jasa pasar menyebabkan saham bukalapak yang ditutup terjun bebas, begitulah nilainya
Airlangga mengatakan kedatangan Bukalapak dijadwalkan pada minggu depan. “Mungkin minggu depan,” tambahnya.
Baca juga:
Menutup layanan Marketplace, Bukalapak fokus menjual token listrik untuk melunasi pinjaman
Seperti diberitakan sebelumnya, Bukalapak mengumumkan akan menutup layanan marketplace-nya. Nantinya, nasabah hanya bisa melakukan transaksi produk virtual.
“Kami informasikan bahwa bukalapak sedang melakukan transformasi untuk fokus pada produk virtual. Sebagai bagian dari langkah strategis tersebut, kami akan menghentikan penjualan produk fisik di marketplace bukalapak,” tulis manajemen bukalapak dalam laman resminya, Selasa lokasi. , 7 Januari 2025.
Manajemen menyatakan tanggal 9 Februari 2025 pukul 23.59 WIB akan menjadi tanggal terakhir pelanggan dapat melakukan pemesanan di Bukalapak.
“Kami memahami sepenuhnya bahwa perubahan ini akan mempengaruhi bisnis Pelapak dan kami berkomitmen untuk melakukan transisi ini semulus mungkin,” jelasnya.
Merchant Bukalapak dapat mengunggah produk baru hingga Sabtu, 1 Februari 2025. Setelah tanggal tersebut, merchant tidak dapat menambahkan produk baru.
“Kami menyarankan Pelapak untuk menyelesaikan penanganan pesanan yang masuk sebelum tanggal berakhirnya operasi pasar untuk menghindari pembatalan pesanan yang belum terbayar secara otomatis,” ujarnya.
Manajemen menyatakan, seluruh pesanan yang tidak dipenuhi hingga pukul 23:59 WIB tanggal 2 Maret 2025 akan otomatis dibatalkan oleh sistem.
“Seluruh pesanan yang tidak diproses paling lambat tanggal 2 Maret 2025 pukul 23:59 WIB akan otomatis dibatalkan oleh sistem. Dana hasil pesanan yang dibatalkan akan dikembalikan ke pelanggan melalui BukaDompet,” jelasnya.
Untuk kebutuhan lain seperti pembayaran dana di luar tanggal 14 Maret 2024 dapat dilakukan melalui email Bukauntukan: bl.id/bukauntukan.
“Kami berkomitmen untuk mendukung seluruh pengguna Bukalapak pada masa transisi ini. Silakan menghubungi BukaBantuan jika ada pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan,” imbuhnya.
Halaman selanjutnya
Merchant Bukalapak dapat mengunggah produk baru hingga Sabtu, 1 Februari 2025. Setelah tanggal tersebut, merchant tidak dapat menambahkan produk baru.