Jumat, 10 Januari 2025 – 00:02 WIB
VIVA – Pelatih kepala timnas Vietnam Kim Sang-Sik buka suara soal situasi yang menimpa rekan senegaranya Shin Tae Yong.
Baca juga:
PAN mengusulkan anggaran sepak bola sebesar Rp10 triliun per tahun
Juru taktik asal Korea Selatan itu dipecat dari Timnas Indonesia pada Senin, 6 Desember 2025, setelah hampir lima tahun menukangi Garuda.
Kim Sang-sik mengaku terkejut mendengar putra sulungnya dipecat. Baginya, Shin Tae Yong adalah yang tertua dan guru terbaik.
Baca juga:
Profil Rossana Kluivert, istri kedua Patrick Kluivert, masih terbilang muda di usia 53 tahun.
“Saat saya mendengar kabar Shin diusir dari Indonesia, saya tidak tahu harus berkata apa lagi. Dia adalah pemimpin yang hebat sekaligus guru yang hebat dan baik,” ujarnya seperti dikutip Thethao247.
Kim Sang-sik pun mengaku dirinya dan Shin Tae-yong berjanji akan bertemu di final Piala AFF-2024.
Baca juga:
Danny Landzaat disebut-sebut mendukung RMS sehingga Kluivert memboyongnya ke timnas Indonesia.
Namun Shin Tae Yong malah gagal membawa Indonesia keluar dari babak penyisihan grup.
“Saya sudah berjanji dengan pelatih Shin Tae-yong di final Piala AFF 2024, tapi tidak jadi kenyataan. Saya yakin jalan masa depannya akan bagus.”
Berbeda dengan Shin Tae Yong, Kim Sang Sik mulai mendapat kepercayaan publik Vietnam setelah mengalahkan Thailand di final dan membawa Bintang Emas menjuarai Piala AFF 2024.
Ia pun mengaku hal itu tak lepas dari pendapat seniornya, Park Hang-Seo. “Pelatih Park memberi saya nasihat dan dorongan setelah setiap pertandingan. Saya pikir Park berkontribusi bagi Vietnam di turnamen ini, katanya.
Halaman selanjutnya
Berbeda dengan Shin Tae Yong, Kim Sang Sik mulai mendapat kepercayaan publik Vietnam setelah mengalahkan Thailand di final dan membawa Bintang Emas menjuarai Piala AFF 2024.
