Pengakuan yang luar biasa dari pengemudi taksi RI 36 Car Patwal

Sabtu, 11 Januari 2025 – 00:10 WIB

Jakarta – Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kompol Argo Wiyono mengungkapkan, sikap arogan anggota patwal (patroli dan satpam) terhadap sopir taksi Silver Bird dengan menunjukkan inisial Brigadir DK.

Baca juga:

Di Jakarta-Bali, alasan pasangan menggelar pesta seks untuk berganti pasangan terungkap

Dia diminta mengklarifikasi kejadian tersebut. DK mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 8 Januari, sekitar pukul 16.30 WIB di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat. Awalnya, truk penambal jalan berhenti di jalur tengah dan menyebabkan kemacetan.

Kemudian Taksi Silverbird mencoba berbelok ke kanan. Namun di saat yang sama ada Suzuki Ertiga dari kanan yang juga hendak melaju ke depan. Alhasil nyaris menimbulkan guncangan.

Baca juga:

Korlantas mengaku mengikuti sikap arogan patwali otomotif RI 36 yang menunjuk sopir taksi

Akibatnya Taksi Alphard berhenti dengan jeda cukup lama dan saat itu terlihat terjadi adu mulut antara kedua kendaraan sehingga dapat menimbulkan kemacetan lalu lintas, ujarnya, Jumat, 10 Januari 2025.

Viral Patwal untuk mobil RI 36

Baca juga:

Menteri ATR dan Menteri Koperasi RI 36 Penjaga Pengguna Mobil Bantah Viral.

Setelah itu, saat itu juga petugas pengawal yang giat turun tangan dan meminta kendaraan “Taxi Alphard” segera melaju ke depan agar tidak menimbulkan kemacetan. Ia mengatakan, pihaknya telah memberikan sanksi teguran kepada Bripka DK. Yang bersangkutan diminta lebih manusiawi dalam menegur.

“Saat itu, para anggota tampak memberi isyarat dengan arogan.

Pihaknya juga meminta penjelasan kepada sopir Taksi Alphard. Di lapangan, Satlantas Metro Jaya meminta maaf jika sikap anggotanya dinilai arogan. Hal ini akan digunakan sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan pemantauan selanjutnya.

“Apakah ada tindakan atau perkataan pejabat departemen keselamatan lalu lintas yang dianggap tidak senonoh atau arogan,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, viral aksi seorang anggota polisi Patwal (Patroli dan Pengawal) yang mengikuti kendaraan sekelompok pejabat menjadi sorotan media sosial. Korps Transportasi Polri langsung turun tangan atas kejadian tersebut.

Dalam video yang diunggah di banyak situs media sosial, terlihat Patwal menyalakan strobo di dalam mobil agar mobil yang diikutinya bisa melaju kencang. Rupanya, mobil yang diikutinya berplat nomor RI 36.

Terlihat sebuah taksi Alphard berusaha menyalip dan langsung menghalangi pergerakan Patwal. Polisi yang tiba-tiba terlihat terburu-buru, berhenti di samping taksi Silver Bird sambil menunjuk ke arah pengemudinya. Tingkah Patwal ini pun langsung dikecam warganet.

Halaman selanjutnya

Pihaknya juga meminta penjelasan kepada sopir Taksi Alphard. Di lapangan, Satlantas Metro Jaya meminta maaf jika sikap anggotanya dinilai arogan. Hal ini akan digunakan sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan pemantauan selanjutnya.

Artis wanita viral ini mengabadikan momen-momen menjadi ibu: mulai dari kehamilan hingga anak yang sudah dewasa



Sumber