Bos Barcelona Hansi Flick telah mengubah pendekatannya terhadap pertarungan penjaga gawang dengan absennya Marc-Andre ter Stegen, membuka pintu bagi Wojciech Szczesny untuk mengambil alih dari Inaki Pena.
Masa depan Ronald Araujo dan Ansu Fati menjadi topik hangat saat Blaugrana bersiap menghadapi Real Betis di Copa del Rey. Meski demikian, Flick tak terlalu memikirkan masa depannya saat ditanya apakah dirinya akan menerima perpanjangan kontrak sekarang.
“Saya tidak memikirkannya. Dalam sepak bola, segalanya bergerak sangat cepat dan bisa banyak berubah. Kita lihat saja di akhir musim. Saya suka bekerja di Barca dan tim ini. Saya mempunyai kontrak satu setengah tahun, dan itu terlalu berat bagi seorang pelatih.”
Flick telah memulai Szczesny dalam tiga pertandingan terakhir berturut-turut melawan Barbastro, Athletic Club dan Real Madrid di Piala dan Piala Super. Dia ditanya apakah ada yang berubah dalam pemilihan golnya.
“Saya pikir itu banyak berubah bagi saya. Kami melihat Teknologi [Szczesny] dilakukan dengan sangat baik, senang melihatnya. Setelah istirahat, dia kembali dan memberikan segalanya dalam latihan. Dia memiliki mentalitas yang luar biasa dan membantu semua orang, termasuk para penjaga gawang. Dia bisa bermain di level itu. Saya juga dapat berbicara tentang Inaki, dia berada di bawah tekanan, dia gagal mencetak gol pada tembakan pertama, tetapi dia bermain sangat solid dan pulih dengan baik. Jadi ini berbicara tentang kekuatan rohaninya. “
Alejandro Balde memberi alasan kuat untuk kembali ke timnas Spanyol setelah penampilan impresifnya di Piala Super Spanyol. @xavierbosch
— Pusat Barca (@barcapusat) 14 Januari 2025
Pelatih asal Jerman itu bisa saja meningkatkan kepercayaan diri Szczesny setelah kartu merah atau mencoba mengobarkan persaingan di antara keduanya. Tak ayal barisannya berubah dari tahun 2024 yang sebelumnya ia tegaskan berada di posisi pertama hingga Pena melakukan kesalahan.