Sedihnya, pesan terakhir prajurit Andi Tambaru kepada kekasihnya sebelum gantung diri di pohon asam

Selasa, 14 Januari 2025 – 09:07 WIB

Rote Ndao, VIVA – Prajurit Kodim / 1627 Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), Prajurit Andi Tambaru (Pratu AT) memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Baca juga:

Wasiat Darso kepada istrinya sebelum meninggal: Saya dipukuli, perlu diselidiki!

Warga menemukan jenazah Pratu AT di pohon asam di Kabupaten Rote Ndao pada Minggu pagi, 12 Januari 2025.

Pratu AT diduga bunuh diri karena tak puas dengan tuntutan mahar keluarga pacarnya yakni Rp 250 juta.

Baca juga:

Buruk! Istri bercerita tadi malam bersama Sandy Permana, tak ingin makan bersama

Gambar area yang digantung

Sebelum ditemukan tewas, Pratu AT mengirimkan pesan WhatsApp kepada pacarnya MM pada Minggu 12 Januari 2025 sekitar pukul 04.38 WITA.

Baca juga:

Sayang sekali! Prajurit TNI mau gantung diri karena menuntut mahar Rp 250 juta

“Cari lokasiku di iCloud sayang, aku sayang kamu, jangan lupa ayah dan ibu di Rote,” tulis Pratu AT VIVA NTTSelasa, 14 Januari 2025.

Usai membaca pesan tersebut, MM langsung menghubungi Pratu AT namun tidak ada tanggapan.

Sehari sebelum perbuatan gegabah tersebut dilakukan, yakni pada hari Sabtu 11 Januari 2025 sekitar pukul 22.50, Pratu AT menemui temannya Pratu Valen dan menceritakan perselingkuhannya.

Pratu Valenga mengaku memintanya menyiapkan mahar sebesar Rp 250 juta untuk bisa menikahi pacarnya. Sedangkan Pratu AT saat itu hanya memiliki uang Rp 40 juta di rekeningnya.

Kejadian lainnya, sebelum Pratu AT berangkat selamanya, ia mampir ke kos Prada Ricky Dillack di Kompleks Bandara DC Brother, Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Rote Ndao, sekitar pukul 04.20 WITA pada Minggu 12 Januari 2025 untuk meminta rokok.

Kost Prada Ricky tak jauh dari tempat Prada AT memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Informasi dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan hal yang sama. Jika Anda mengalami depresi hingga ingin bunuh diri, segera cari pertolongan seperti psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan jiwa.

Halaman berikutnya

Sehari sebelum perbuatan gegabah tersebut dilakukan, yakni pada hari Sabtu 11 Januari 2025 sekitar pukul 22.50, Pratu AT menemui temannya Pratu Valen dan menceritakan perselingkuhannya.

Tampil bersama Pantura Angel, Icha memecahkan rekor pribadi



Sumber