Ekspor RI pada Desember 2024 turun 2,24 persen karena mesin dan peralatan mekanik

Rabu, 15 Januari 2025 – 13:42 WIB

Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekspor Indonesia sebesar 23,46 miliar dolar AS pada Desember 2024. Tercatat, nilai tersebut mengalami penurunan sebesar 2,24% dibandingkan November 2024.

Baca juga:

Usai ekspor baja senilai Rp 24,46 miliar ke Selandia Baru, Menteri Perdagangan Budi angkat bicara soal kebutuhan dalam negeri

Plt Kepala BPS Amalia Adiningar Vidyasanti mengatakan nilai ekspor migas pada Desember 2024 meningkat sebesar US$1,54 miliar atau 17,12 persen. Sementara itu, nilai ekspor nonmigas mengalami penurunan sebesar 3,36% menjadi sebesar 21,92 miliar dollar AS.

“Pada Desember 2024 nilai ekspor mencapai 23,46 miliar dolar atau turun 2,24% dibandingkan November 2024,” kata Amalia dalam konferensi pers, Rabu, 15 Januari 2024.

Baca juga:

Surplus perdagangan RI selama 56 bulan berturut-turut, Desember 2024 mencapai US$ 2,24 miliar

Amalia menjelaskan, penurunan nilai ekspor bulanan terutama terkait ekspor nonmigas. Barang yaitu mesin dan peralatan mekanik serta bagian-bagiannya, nikel dan barang-barangnya, serta bijih logam terak dan abu.

Baca juga:

Harga Emas Hari Ini 15 Januari 2025: Produk Antam Bersinar, Buat Perbedaan Secara Global

“Peningkatan ekspor migas terutama disebabkan oleh peningkatan nilai ekspor gas sebesar 0,68 persen,” jelasnya.

Amalia menuturkan, nilai ekspor akan meningkat sebesar 4,78% pada Desember 2024 secara tahunan. Pertumbuhan tersebut dipengaruhi oleh ekspor nonmigas yang disumbang oleh minyak dan lemak nabati, nikel dan barang-barangnya, serta mesin dan peralatan listrik serta bagian-bagiannya.

Plt. Amalia Adininggar Vidyasanti, Kepala Badan Pusat Statistik

Plt. Amalia Adininggar Vidyasanti, Kepala Badan Pusat Statistik

Untuk tiga negara terbesar tujuan ekspor Indonesia adalah Tiongkok, Amerika Serikat, dan Jepang. Tercatat, nilai ekspor ketiga negara tersebut pada Desember 2024 sebesar 44,21% dari total volume ekspor kecuali minyak bumi.

Sementara itu, nilai ekspor Indonesia ke Tiongkok dan Amerika Serikat mengalami peningkatan setiap tahunnya. Namun ekspor ke Jepang mengalami penurunan.

Halaman berikutnya

Sumber: VIVA.co.id/Anisa Aulia

FIFA telah menolak kewarganegaraan PSSI kepada Jairo Riedewald karena sudah 3 kali membela timnas Belanda, ini kabar baiknya.



Sumber