Kamis, 16 Januari 2025 – 01:26 WIB
palembang, VIVA – Reserse Narkoba Polda Sumsel memusnahkan 49,24 kilogram sabu. Sabu tersebut dihaluskan dengan blender yang dicampur deterjen, kemudian dimasukkan ke dalam tong plastik yang telah dicampur air dan 1 botol Prostek (cairan pembersih lantai).
Baca juga:
Awal tahun 2025, Polda Kalsel akan memusnahkan 65 kilogram sabu.
Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi mengatakan, 49,24 kilogram sabu yang dimusnahkan tersebut berasal dari jaringan internasional Golden Crescent yang masuk ke Indonesia.
“Sabu ini kita musnahkan untuk menyelamatkan masa depan dan menjamin keselamatan generasi muda Indonesia,” kata Andi, Rabu, 15 Januari 2025.
Baca juga:
Polisi menangkap pengedar sabu seberat 6,9 kilogram di Jonggol Bogor senilai Rp 7 miliar
Andi menjelaskan, penangkapan tersangka dan barang bukti sabu yang tiba di Bogor pada Jumat, 13 Desember 2024 merupakan hasil pengembangan kasus di Lubuk Linggau. Awalnya, petugas berhasil menyita barang bukti sabu seberat 3 kilogram di Lubuk Linggau pada Juli lalu. 23 2024.
Baca juga:
Penemuan bayi di Palembang membuat kaget warga, kondisi jenazah begitu mengenaskan.
“Barang yang diambil dengan kendaraan Wuling dibungkus dengan plastik transparan, kemudian disimpan dalam dua kantong plastik putih yang dilapisi pita coklat dengan berat 50 kg. Saat kami timbang lagi, 50 kantong tersebut memiliki berat 49,24 kg,” kata Andi.
Dua tersangka Yogi Januar dan Muji Supriyanto berhasil ditangkap dari pengungkapan tersebut. Keduanya ditangkap di Jalan Gunung Gede, Perumahan Griya Bantar Sentosa, Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Di tempat yang sama, Plt Gubernur Sumsel Elen Setiadi menyampaikan apresiasi atas kerja Polda dalam memberantas narkoba yang masuk ke wilayah Bumi Sriwijaya dan Indonesia.
“Dari Pemprov Sumsel sangat mengapresiasi dan mengapresiasi kinerja terbaik hari ini. Diketahui Sumsel juga rentan dengan jaringan narkoba internasional,” kata Elen.
Halaman berikutnya
Di tempat yang sama, Plt Gubernur Sumsel Elen Setiadi menyampaikan apresiasi atas kerja Polda dalam memberantas narkoba yang masuk ke wilayah Bumi Sriwijaya dan Indonesia.