Meta akan PHK ribuan karyawan, Mark Zuckerberg mengatakan 2025 akan menjadi tahun yang berat

Rabu, 15 Januari 2025 – 15:43 WIB

Jakarta – Badai PHK kembali melanda industri teknologi. Kali ini, Meta Platforms Inc., perusahaan induk dari Facebook, Instagram, dan WhatsApp, mengumumkan rencana untuk memberhentikan sekitar 5 persen dari total tenaga kerjanya.

Baca juga:

Meta akan memangkas 3.600 pekerjaan, fokus pada peningkatan standar kinerja

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan kinerja dan mempersiapkan apa yang disebut oleh CEO Meta Mark Zuckerberg sebagai “tahun yang singkat.”

Keputusan tersebut menyusul gelombang PHK sebelumnya pada tahun 2022 dan 2023, yang mengakibatkan Meta memangkas hampir 21.000 pekerja, atau seperempat dari total tenaga kerjanya. Dalam catatan internal yang diterima CNBC, Zuckerberg mencatat bahwa pemotongan gaji kali ini akan fokus pada karyawan dengan kinerja paling rendah.

Baca juga:

Bukalapak merumahkan karyawannya setelah menutup bisnis e-commerce

CEO Meta Mark Zuckerberg.

“Saya memutuskan untuk menaikkan standar manajemen kinerja dan mempercepat proses bagi yang berkinerja rendah,” tulisnya sebagai kutipan. CNBCRabu, 15 Januari 2025.

Baca juga:

Awas Indonesia, Mark Zuckerberg sebut CIA mengetahui semua aktivitas pengguna WhatsApp

Menurut Zuckerberg, Meta sedang mengerjakan teknologi utama seperti kecerdasan buatan (AI), platform kacamata sebagai alat komputasi berikutnya, dan masa depan media sosial.

“Ini akan menjadi tahun yang intens dan saya ingin memastikan kami memiliki orang-orang terbaik di tim kami,” lanjutnya.

Karyawan yang terkena PHK ini akan mulai diberitahu pada 10 Februari. Dalam memo tersebut, Zuckerberg juga menjelaskan bahwa proses pemangkasan ini akan lebih ekstensif dari biasanya.

Namun, jika perusahaan optimis dengan potensi masa depan, ada peluang untuk mempertahankan beberapa karyawan yang berkinerja buruk.

Selain rencana PHK, Meta juga mengambil langkah strategis lainnya, termasuk mengakhiri program pengecekan fakta pihak ketiga dan beralih ke “Catatan Komunitas” Seperti yang digunakan oleh platform X milik Elon Musk.

Zuckerberg mengatakan langkah tersebut merupakan upaya untuk “kembali ke akar Meta” dengan memprioritaskan kebebasan berpendapat. “Pemilu terakhir ini terasa seperti titik kritis budaya untuk sekali lagi memprioritaskan kebebasan berpendapat,” kata Zuckerberg dalam pengumuman videonya.

Halaman berikutnya

Karyawan yang terkena PHK ini akan mulai diberitahu pada 10 Februari. Dalam memo tersebut, Zuckerberg juga menjelaskan bahwa proses pemangkasan ini akan lebih ekstensif dari biasanya.

Halaman berikutnya



Sumber