TKDN dan masa depan alat kesehatan, apa yang perlu kita ketahui?

Rabu, 15 Januari 2025 – 23:18 WIB

Jakarta – Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (ASPAKI) menggelar Konferensi Nasional (Munas) ke-3 di Hotel Bidakara Jakarta. Acara yang dihadiri lebih dari 160 produsen alat kesehatan ini merupakan tahapan penting dalam perkembangan industri alat kesehatan negara kita. Munas dibuka resmi oleh Ketua Dewan Ekonomi Nasional Indonesia Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan, MPA.

Baca juga:

Anindya Bakrie akan dikukuhkan sebagai Ketua Umum besok pada konferensi nasional Kadin Indonesia.

Ketua Umum ASPKI Tahun 2021-2024 Imam Subagyo dalam sambutannya menyampaikan, Musyawarah Nasional ini merupakan momen perayaan jelang HUT ASPAKI ke-27 pada 19 Agustus 2025. Gulung lagi, oke?

“ASPAKI berkomitmen penuh untuk menjalin kerja sama dengan berbagai asosiasi, lembaga pendidikan dan penelitian ilmiah, untuk berperan aktif membawa produk alkes lokal ke pasar dunia,” kata Imam Subagyo.

Baca juga:

Fakta Dualisme di Tubuh PMI Jusuf Kalla Vs Agung Laksono

ASPAKI saat ini membawahi 225 perusahaan industri alat kesehatan yang seluruhnya merupakan produsen dalam negeri. Organisasi ini terus berupaya meningkatkan kualitas dan daya saing produk dalam negeri untuk mendukung stabilitas industri alat kesehatan nasional.

Baca juga:

Ketua PMI Sumbawa Ungkap Akar Masalah Dualisme

Dalam sambutannya, Imam Subagyo menyoroti keberhasilan ASPAKI dalam mempromosikan produk alkes Indonesia di berbagai pameran dan forum bisnis internasional. Peningkatan jumlah anggota ASPKI dalam tiga tahun terakhir juga merupakan pencapaian yang signifikan.

“Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa produk alat kesehatan Indonesia mampu bersaing di pasar global,” imbuhnya.

Luhut Binsar Pandjaitan saat menghadiri Musyawarah Nasional ASPAKI

Agenda konferensi nasional meliputi pemaparan laporan manajemen, rapat komite dan pembahasan isu-isu terkini seperti katalog elektronik versi 6 dan sertifikat kesesuaian internal (TKDN). Kami berharap hasil pertemuan ini dapat menjadi rekomendasi strategis bagi pengelolaan ASPAKI ke depan.

Peristiwa terpenting dalam acara tersebut adalah terpilihnya Presiden ASPAKI periode 2025-2027. Proses seleksi ini penting untuk menentukan arah organisasi dan masa depan industri alat kesehatan di Indonesia.

Terkait hal tersebut, ASPAKI dan Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan, Ir. Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan RI) dan Dr. (HC) Agus Gumiwang Kartasasmita (Menteri Perindustrian RI). Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam memperkuat keberlanjutan sektor alat kesehatan lokal.

Halaman berikutnya

Sumber: adalah

Usai Meledak Dengan Lagu Keras Kepala, Meiska Bikin Sakit Kepala Karenanya



Sumber