Investasi syariah semakin banyak diminati, jumlah investor pun terus bertambah

Sabtu, 18 Januari 2025 – 01:00 WIB

Jakarta – Investasi syariah sepertinya mulai populer di kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya prinsip keuangan berbasis syariah.

Baca juga:

Badan pengelola investasi akan lebih baik jika dikelola secara mandiri

Produk investasi yang sesuai dengan prinsip syariah tidak hanya menarik perhatian kalangan muda, tetapi juga investor berpengalaman yang ingin memastikan portofolionya sejalan dengan nilai-nilai yang dianutnya.

Tren ini juga didukung oleh berbagai inovasi teknologi di sektor keuangan yang memudahkan akses dan edukasi terhadap produk investasi syariah. Salah satu pendorongnya adalah platform investasi digital seperti Bibit dan Stockbit, yang terus memperkenalkan fitur-fitur inovatif untuk memenuhi kebutuhan investor berbasis syariah.

Baca juga:

Investasi reksa dana yang tepat dengan BRI Prioritas

Ketersediaan layanan seperti Rekening Dana Klien (RDN) berbasis Syariah merupakan salah satu langkah yang menyoroti dukungan platform terhadap pasar modal Syariah.

Data menunjukkan bahwa lebih dari satu juta investor di Bibit telah mengaktifkan peralihan syariah, yang memungkinkan mereka berinvestasi hanya pada instrumen syariah. Selain itu, lebih dari 50 persen pengguna Bibit juga memiliki produk investasi syariah dalam portofolionya, dan 30 persen produk reksa dana yang tersedia di platform tersebut merupakan produk syariah.

Baca juga:

Investasi dan akses pasar penting, Kadin Anindya Bakrie menyatakan kesediaannya mendampingi Prabowo ke India.

“Investasi syariah pada Bibit dan Stockbit menunjukkan tren pertumbuhan dari tahun ke tahun,” kata William, Head of PR and Corporate Communications, Bibit dan Stockbit, dalam siaran persnya, Jumat, 17 Januari 2025.

“Menanggapi tren ini, kami telah memperkenalkan beberapa fitur inovatif untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan investor dalam berinvestasi pada produk investasi syariah,” ujarnya.

Salah satu inovasi terbarunya adalah RDN Jago Syariah yang memungkinkan investor mengelola berbagai aset seperti reksa dana syariah, SBN syariah, dan saham syariah. “RDN Jago Syariah bisa digunakan sebagai metode pembayaran untuk berinvestasi di SBN Syariah. Selain itu, yang terbaru kini seluruh investor pengguna RDN Jago Syariah akan mendapat notifikasi jika kepemilikan syariah dalam portofolionya berada di luar indeks syariah,” ujarnya. katanya.

Selain inovasi, Bibit dan Stockbit juga aktif dalam edukasi masyarakat. Misalnya saja pelatihan bersama komunitas syariah seperti Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan pesantren di Makkah Jawa Tengah. Stockbit juga telah mendirikan galeri investasi di luar Jawa di berbagai daerah, antara lain Lombok, Banjarmasin, dan Ambon.

“OJK merilis peta jalan pasar modal Indonesia tahun 2023-2027 dan menargetkan peningkatan jumlah investor hingga 20 juta SID pada tahun 2027. Berbagai inovasi dan upaya yang dilakukan Stockbit dan Bibit untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut,” ujarnya. William.

Halaman berikutnya

“Menanggapi tren ini, kami telah memperkenalkan beberapa fitur inovatif untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan investor dalam berinvestasi pada produk investasi syariah,” ujarnya.

Halaman berikutnya



Sumber