Hive Kuya Disemprot oleh Warga AS karena Membuat Konten di Adegan Kebakaran Los Angeles: Memonetisasi Penderitaan

Minggu, 19 Januari 2025 – 07:47 WIB

Los Angeles, LANGSUNG – Pasangan kondang Uya Kuya dan Astrid Kuya menjadi sorotan publik usai kebakaran di Los Angeles (AS).

Baca juga:

Kebakaran di Los Angeles terkait dengan kondisi di Gaza, kata Buya Yahya

Hive dan keluarganya terekam membuat konten di depan reruntuhan rumah korban kebakaran. Perilaku tersebut menuai kritik tajam dari sang pembawa acara yang merasa sikap Hive tidak peka terhadap bencana yang dialaminya.

Dalam video yang dibagikan pembawa acara Carolina Ramirez di akun TikTok miliknya @camr1517, Hive Kuya, Astrid Kuya, Cinta Kuya, dan dua orang lainnya terlihat bersama di depan rumah Carolina yang hancur dilalap api, melakukan wawancara.

Baca juga:

Cinta Kuya menanggapi tuduhan lebih banyak kebakaran di Amerika dibandingkan advokasi terhadap Palestina

Carolina yang berduka atas kejadian tersebut mengatakan, tindakan Uya Kuya dan orang-orang di sekitarnya tidak menghargai penderitaan keluarganya.

Baca juga:

Begitulah keadaan keluarga Hive Kuya yang menyaksikan kengerian kebakaran di Los Angeles.

“Aku suka kalau orang-orang datang dan mengambil foto seolah-olah mereka yang menjadi korban. Lucu sekali. Mereka sama sekali tidak menghargai kehilangan kita,” kata Carolina pada Minggu, 19 Januari 2025.

Dia menambahkan bahwa keluarganya kehilangan segalanya dalam kebakaran tersebut, termasuk kerja keras selama 21 tahun.

“Sangat menyedihkan bahwa orang-orang mencoba untuk memonetisasi penderitaan kami. Mereka tidak memahami perjuangan kami, sungguh menyedihkan,” katanya.

“Benar-benar aneh, mereka hanya ingin menghasilkan uang,” lanjut pembawa acara.

Saat Carolina diminta berangkat, Uya Kuya dan teman-temannya menjelaskan bahwa mereka berasal dari Indonesia dan memiliki keluarga dekat.

“Siapa kalian?” tanya Karolina.

“Kami dari Indonesia. “Kami punya keluarga di sini,” kata Uya Kuya dan teman-temannya.

“Ya, ini rumahku, bisakah kamu pergi? “Maaf, itu lucu sekali,” kata Caroline.

Halaman berikutnya

“Sangat menyedihkan bahwa orang-orang mencoba untuk memonetisasi penderitaan kami. Mereka tidak memahami perjuangan kami, sungguh menyedihkan,” katanya.

Kesan Gervane Castaneer saat debutnya melawan Bobotoh



Sumber