Ditangkap! Inilah gambaran penjahat yang menikam suami Kareena Kapoor, Saif Ali Khan.

Selasa, 21 Januari 2025 – 00:40 WIB

Mumbai, VIVA – Kasus penikaman Saif Ali Khan, suami aktris Kareena Kapoor, menjadi pusat perhatian publik. Saif Ali diketahui ditikam pelaku di rumahnya pada Kamis, 15 Januari. Setelah dilakukan pencarian intensif, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.

Baca juga:

Pelaku penikam Saif Ali Khan akhirnya ditangkap setelah mengaku tidak mengenali korban penikaman sebagai aktor.

Penjahat yang kini ditangkap adalah Shariful Islam Shehzad Mohammed Rohilla Amin Fakir, seorang pria berusia 30 tahun yang diketahui menggunakan identitas palsu bernama ‘Bijoy Das’. Penjahatnya adalah warga negara Bangladesh dan bekerja di berbagai pub dan restoran di Mumbai. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya.

Baca juga:

Paling Terkenal: Kesaksian Saif Ali Khan Bantu Tukang Becak, Netizen Enggan Akui Uya Kuya Orang Indonesia.

Berburu di hutan bakau

Shariful ditangkap pada Minggu, 19 Januari 2025 pagi, saat bersembunyi dan tidur di kawasan hutan bakau di Kasarvadavali, Thane. Operasi gabungan yang melibatkan lebih dari 100 petugas polisi dari Mumbai dan Thane berhasil menangkap tersangka setelah mengetahui keberadaannya melalui beberapa petunjuk, termasuk rekaman CCTV dan informasi dari masyarakat.

Baca juga:

Luka tusuknya masih belum sembuh, rincian asuransi kesehatan Saif Ali Khan sudah terungkap

Menurut Wakil Komisaris Polisi Dixit Gedam, terdakwa sebelumnya bekerja sebagai pemilik bar di beberapa pub di Mumbai dan Tai, namun menganggur selama lebih dari sebulan. Berdasarkan pengakuannya, Shariful mengaku awalnya berniat melakukan perampokan hanya di kawasan tempat tinggal Saif yang dianggapnya kawasan elit. Namun, ia tak sadar kalau rumah yang dimasukinya adalah milik seorang bintang Bollywood.

Jejak pelarian terungkap

Penangkapan Shariful bermula dari rekaman CCTV yang menunjukkan dia meninggalkan gedung Saif melalui tangga darurat. Dari sana, polisi melacak pergerakannya ke beberapa lokasi, termasuk halte bus di National College, stasiun kereta Bandra, dan toko telepon seluler di Dadar. Salah satu momen penting adalah ketika pelaku melakukan transaksi UPI di sebuah gerai makanan di Worli, yang akhirnya membantu polisi mendapatkan nomor teleponnya.

Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan bahwa Shariful berhubungan dengan seseorang di Kasarvadavali saat dalam pelarian. Polisi juga menerima informasi dari seorang pria bernama Jitendra Pandey, yang pernah mempekerjakan Shariful di masa lalu, dan memberikan nomor telepon tersangka kepada pihak berwenang. Jejak ini membawa polisi ke tempat persembunyian penjahat.

Operasi gabungan di kamp kerja paksa

Proses penangkapannya tidak mudah. Polisi awalnya menyisir kamp kerja paksa di Kasarvadavali tempat Shariful bersembunyi. Sebanyak 30 warga kamp diperiksa, namun tidak ada yang mengenali pelakunya. Tim gabungan kemudian memutuskan untuk melanjutkan pencarian di hutan bakau terdekat. Di sana, Shariful akhirnya ditemukan tertidur di antara pepohonan.

Menurut polisi, Shariful sedang menghabiskan hari pertama penerbangannya di Worli Koliwada ketika mengetahui penyerangan terhadap Saif Ali Khan melalui berita YouTube. Dia kemudian memutuskan untuk melarikan diri ke Thane untuk mencari bantuan dari temannya. Bahkan, pelaku mendekati mantan majikannya untuk meminta uang agar bisa melarikan diri ke Bangladesh.

Halaman selanjutnya

Penangkapan Shariful bermula dari rekaman CCTV yang menunjukkan dia meninggalkan gedung Saif melalui tangga darurat. Dari sana, polisi melacak pergerakannya ke beberapa lokasi, termasuk halte bus di National College, stasiun kereta Bandra, dan toko telepon seluler di Dadar. Salah satu momen penting adalah ketika pelaku melakukan transaksi UPI di sebuah gerai makanan di Worli, yang akhirnya membantu polisi mendapatkan nomor teleponnya.

Halaman selanjutnya



Sumber