Selasa, 21 Januari 2025 – 01:02 WIB
Bali, PANJANG HIDUP – Pada Senin, 20 Januari 2025 pukul 06.30 WITA, bencana longsor kembali terjadi di Desa Ubung Kaja, Jalan Kendedes, Banjar Petangan Gede, Kecamatan Denpasar Utara, Bali.
Baca juga:
Polisi mendalami tempat pembelian air sadah untuk membersihkan Brigadir Fadel
Akibat longsor tersebut, 3 orang luka-luka, 3 jenazah ditemukan, dan pencarian 2 korban terus dilakukan.
Kabid Humas Polresta AKP I Ketut Sukadi mengatakan, tembok penahan tanah di belakang wisma korban longsor diduga ambruk karena konstruksinya yang lemah.
Baca juga:
Pelajar di kota Serang banyak menggunakan narkoba dan obat kuat
Berdasarkan informasi yang diterima warga, WITA terjatuh mengenai dinding batu sebelah barat, belakang wisma, di wisma yang ditempati korban sekitar pukul 06.30, kata Ketut Sukadi, Kabid Humas Polresta Denpasar. AKP. Senin, 20 Januari 2025.
Baca juga:
Pemakaman Brigjen Yusri Yunus di TPU Tanah Kusir dihadiri Kapolda Metro Jaya, berlinang air mata haru
Korban yang selamat diidentifikasi sebagai Frangki, Nando dan Rohim, semuanya berasal dari Jawa Timur. Tiga korban ditemukan tewas: Didik (25) dan Dvi (25) Vito (55). Ketiganya berasal dari Jawa Timur.
Sementara dua korban lainnya, Sarif dan Kreno, masih dicari petugas Satgas Gabungan.
“Korban selamat saat ini dirawat di RS Surya Husada Denpasar. Sedangkan tiga korban meninggal dunia dibawa ke RS Sanglah dengan ambulans BPBD,” kata Ketut.
Terungkap apa penyebab suaminya membakar rumahnya di Tashikmalaya: Sakit hati
Pria berinisial R warga Desa Jayamukti, Desa Sukasari, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat ditangkap Bareskrim Polres Tasikmalaya.
VIVA.co.id
21 Januari 2025