Kamis, 23 Januari 2025 – 22:53 WIB
Jakarta – Pengurus Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jakarta periode 2024-2028 resmi dilantik pada Kamis, 23 Januari 2025. Dewan Pers juga berharap kepada AMSi Jakarta ke depannya.
Baca juga:
Aladin yang telah menjadi bank syariah nomor satu selama 3 tahun ini semakin meningkatkan inovasi produk
Saat ini Fathan Qarib menjabat Ketua Umum AMSI Jakarta. AMSI Jakarta, yang dipimpin oleh anggota Dewan Pers Atmaji Sapto Anggoro Fathan, berharap dapat meningkatkan kesadaran akan kekerasan yang sering dihadapi jurnalis.
“Apabila ada serangan perorangan maka akan ada rehabilitasi, kriminalisasi doxing dan serangan digital lainnya,” kata Sapto di Hotel Artotel, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Januari 2025.
Baca juga:
Masa depan digital ASEAN: Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung Deklarasi Bangkok
Ia menjelaskan, digital juga merupakan sebuah tantangan. Media kini menghadapi transformasi modern dengan munculnya kecerdasan buatan.
Baca juga:
Transformasi digital di industri kosmetik, Implora memilih Shopee menjadi pilihan masyarakat
Selain itu, AMSI tidak hanya bisa menjadi asosiasi pengusaha saja, namun saat ini ada gerakan AMSI dalam menyelamatkan karya jurnalis.
“Namun di era digital, mahasiswa juga dihadapkan pada permasalahan dengan potensi lapangan kerja, pemecatan sepihak, dan penyebaran pers yang beragam,” ujarnya.
Dari segi lapangan kerja di era digital, kata dia, terkait dengan apa yang disebutkan di atas tentang AI. Banyak perusahaan, apa pun platformnya, mulai merasa bahwa AI mempunyai pengaruh besar terhadap SDM.
“Teman-teman, sebagai salah satu komponen Dewan Pers dan sebagai aktor penting dalam ekosistem pers di Indonesia. AMSI Perwakilan AMSI Jakarta, sebagai parameter media di Indonesia, harus bisa mengembangkan diri dari permasalahan yang diangkat,” ujarnya. ditambahkan.
Sementara itu, Ketua Umum AMSI Wahyu Dhiyatmika juga menyampaikan ada tiga kaki utama yang perlu diperkuat dalam membangun ekosistem media yang baik.
Sedangkan yang pertama adalah menyediakan konten yang relevan dengan audiens. Kedua, penguatan teknologi, termasuk penguatan kerja sama, dan ketiga, inovasi bisnis.
“Saya kira ketiga kaki ini saling mendukung, konten, teknologi, dan kaki bisnis. “Karena pada dasarnya kalau produk kita bernilai di mata penikmatnya, maka pendapatan usaha akan datang,” ujarnya.
Pada acara peresmian tersebut, AMSI juga mengundang Wakil Menteri Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Mugiyanto Sipin, dan Wakil Menteri Komunikasi dan Teknologi Republik Indonesia, Nezar Patria. Pada acara peresmian tersebut juga dibahas tentang urgensi pemberlakuan undang-undang “Tentang Perlindungan Data Pribadi”.
Halaman berikutnya
Dari segi lapangan kerja di era digital, kata dia, terkait dengan apa yang disebutkan di atas tentang AI. Banyak perusahaan, apa pun platformnya, mulai merasa bahwa AI mempunyai pengaruh besar terhadap SDM.