Sebuah kasus diajukan terhadap sutradara B Storkrishnan setelah pengaduan diajukan oleh produser dan aktris Sandra Thomas. Menurut pernyataan Thomas, pembicara tersebut melecehkannya di depan umum, yang berujung pada tindakan hukum. Produser Mollywood Sandra Thomas Kerra telah dikeluarkan dari Asosiasi Produser Film karena ketidakdisiplinan.
Aktris, sutradara mengambil tindakan hukuman terhadapnya, yang secara efektif mengeluarkannya lagi dari industri. Pengaduan tersebut juga menceritakan kejadian di mana Thomas memberikan pernyataan di hadapan Komite Hema mengenai kondisi kerja di industri film Malayalam.
Surat kabar tersebut menerima bahwa tindakan sutradara tersebut menghambat pekerjaannya karena dia dilecehkan oleh Stornikdirnan. Di hari yang sama, produser Ando Jozephot juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Polisi Kera telah mengkonfirmasi pendaftaran kasus tersebut dan saat ini sedang menyelidiki masalah tersebut. Masalah ini telah mendapat sorotan selama beberapa waktu karena kekhawatiran terhadap dinamika gender dan perlakuan terhadap perempuan di industri film Malayalam.
Dalam perkembangan terkait, aktor Malayalam yang terkenal memainkan peran ‘Marco’ di ‘Marco’ ini telah mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Asosiasi Artis Film (Amma) di Hailalam. Mokinddan menjelaskan keputusannya untuk meningkatkan tanggung jawab pekerjaannya, terutama perannya dalam “Marco”.
Dalam catatan emosional yang dibagikan di Instagram, Mokunan mengungkapkan kesulitannya dalam menyeimbangkan kewajiban profesional dan tugas keluarga. “Saya sangat menikmati waktu saya di posisi ini dan itu merupakan pengalaman yang sangat menarik dan bermanfaat. Namun, pekerjaan saya, terutama dengan Marco dan komitmen produksi lainnya, telah mempengaruhi kesehatan mental saya secara signifikan,” tulisnya. Mokundan kemudian menekankan pentingnya fokus pada kesejahteraannya dan keluarganya, dan tidak dapat melayani secara efektif karena meningkatnya tekanan profesional.
Dia meyakinkan publik bahwa dia akan tetap pada posisinya sampai penggantinya ditunjuk untuk memastikan transisi yang lancar. Pengunduran diri Mokinden darinya menimbulkan masa-masa penuh gejolak bagi Amma, sebuah organisasi yang mewakili seniman film Malayalam. Asosiasi tersebut berkumpul setelah komite Hakim K. Amamer membuat tuduhan yang meresahkan secara rinci terhadap industri film Malayalam. Aktris Malayalam Asal Rose Buka-bukaan Tentang ‘Menguntit’ Pria, Kesopanannya, Ancaman Tindakan Hukum Di Instra (lihat postingan).
Pada bulan Agustus 2024, sebuah laporan yang dirilis ke publik menyebabkan pengunduran diri Komite Eksekutif Aksi 17.2 yang dipimpin oleh Ativ Mohanlal.
Tuduhan yang diajukan oleh Komite Hema memicu pembicaraan yang lebih luas tentang kesetaraan gender dan kondisi kerja bagi perempuan di Mollywood.