24 Januari 2015, Jumat – 08:05 WIB
Jakarta – Indeks Harga Sekuritas (IHSG) diperkirakan lemah di sesi perdagangan pada hari Jumat, 24 Januari 2025, pada sesi perdagangan. JCI turun menjadi 0,34 persen menjadi 7,232,64 persen.
Baca juga:
Utama! IHSG jatuh ditutup 0,34 persen, periksa 5 saham yang masih bersinar
Analis Bina Artha Securia, Ivan Rosanova, mengatakan JCI saat ini melebihi 2011. Posisi ini menunjukkan bahwa jika dapat tetap lebih tinggi dari 7.176, hingga 7.386 kemampuan untuk memperkuat (pemulihan).
“Namun, koreksi terbatas diharapkan menjadi awal dari koreksi terbatas di bawah 7176,” tambah Ivan.
Baca juga:
IHSG Saya tumbuh 0,68 persen di sesi ini, periksa 3 tindakan yang membawa keuntungan terbaik di LQ45
Poin dukungan JCI adalah 7.176, 7.093 dan 6.977. Pada saat yang sama, serangan berada di 7.386, 7.443 dan 7.530.
https://www.youtube.com/watch?v=dsshh2acsvy
Baca juga:
Pembukaan hijau, potensi JCI akan meningkat setelah Trump membahas tarif 10% dari Cina
Menurut hasil analisis ini, Ivan telah membuka sejumlah saham yang layak dipantau bagi investor. Rekomendasi tentang tindakan Ivan meliputi:
PT Aspirasi Kehidupan Indonesia TBK (ACES)
- Rekomendasi: Membeli Penjualan
- Area Pembelian: 740-760
- Harga target: 830
PT Astra International TBK (ASI)
- Rekomendasi: Membeli Penjualan
- Area Pembelian: 4.810-4.900
- Harga target: 5 050
Pt Vale Indonesia TBK (INCO)
- Rekomendasi: Membeli Penjualan
- Area Pembelian: 3350-3400
- Harga target: 3540
PT Indo Tambangraya Megah TBK (ITMG)
- Rekomendasikan: Tahan
- Harga target: 26 700
Pt Pertamina Geotermal Energy TBK (PGGO)
- Rekomendasi: Membeli Penjualan
- Area Pembelian: 1000-1025
- Harga target: 1115
Halaman berikutnya
Rekomendasi: PEMBELIAN PEMBELIAN PERDAGANGAN: 740-760 Target Harga: 830