Remala Abadi dibeli oleh Djarum Group tahun ini bertujuan untuk memasang 500.000 jaringan internet rumah tahun ini.

24 Januari 2025, Jumat – 20:16 WIB

Jakarta – Emitan dari penyedia internet, PT Remala Abdali memiliki rencana untuk ekspansi agresif setelah pembelian PTBK (data), secara resmi dibeli.

Baca juga:

Meningkatkan produksi produk berkelanjutan, memberikan bukti vinylon

CEO DIAS Agus Sevationono mengatakan partainya bertujuan untuk memasang 500.000 internet. rumah koneksiMelalui produknya yang tinggi, yaitu netmingome.id.

Langkah ini diperkirakan akan menggandakan laba perdagangan dan bersih, pada tahun 2025, “kata Agas, 24 Januari 2025.

Baca juga:

Untuk menghindari kebangkrutan, usaha kecil dan menengah ini adalah yang paling diperlukan untuk tetap kompetitif selama era global.

Agus mengatakan Synergy menggunakan kekuatan masing -masing sisi dari masing -masing sisi. Memiliki jaringan grup djarmum Inter-Island Ini memiliki lebar, dan Remala Abadi memiliki lorong interlokal.

Gambar kecepatan internet

Baca juga:

Strategi bisnis untuk UMKM dapat memberikan peluang baru bagi peserta bisnis

“Kolaborasi ini akan memungkinkan pengembangan infrastruktur jaringan yang efektif, termasuk akses ke kolom yang ada dan garis berserat.”

Menurutnya, strategi ini mempercepat jaringan, termasuk Business of Business (B2B). Agus, partainya juga mengkonfirmasi bahwa 500.000 target dibangun rumah koneksi Pada tahun 2025, tahun ini, ia meningkat secara signifikan dari 180.000 jaringan.

Gambar kecepatan jaringan / internet.

Gambar kecepatan jaringan / internet.

“Tujuan ini membutuhkan investasi antara 200-250 miliar dan RP, didanai melalui kombinasi hasil dan modal internal,” kata Agus.

Dalam ekspansi ini, data berencana untuk mengubah lini bisnisnya ke segmen ritel di segmen B2B. Pada saat yang sama, Agus melanjutkan, 70-80 persen pendapatan masih didominasi oleh segmen B2B. Di masa depan, Agus mengakui partainya untuk mengubah arah dengan meningkatkan kontribusi ritel selama lima tahun terakhir.

Dia menjelaskan bahwa produk NetHome.ID masih dirancang untuk lapisan sekunder masyarakat yang lebih rendah yang belum dapat mencapai layanan internet yang berkualitas. Dengan harga yang mulai dari 200.000 IDR per bulan untuk 100 Mbit / dtk, data akan menawarkan layanan yang terjangkau, tetapi tetap saja.

“Strategi ini bukan hanya perang harga, kami tidak termasuk dalam segmen yang dikelola oleh pemain lain. “Perhatian utama kami adalah melayani tim yang lebih efisien dan lebih cepat,” katanya.

Halaman berikutnya

Sumber: Pixabay

Halaman berikutnya



Sumber