Menurut media AS, CIA, CIA, menurut media AS, tersangka Tiongkok berusia 19 tahun berasal dari kebocoran laboratorium di Tiongkok.

20 Januari 2025 – 15:01 WIB

ISTANBUL, VIVA – Badan Intelijen Pusat AS saat ini mendukung teori teoritis bahwa penyakit ini mungkin disebabkan oleh kegagalan laboratorium di Tiongkok dan bukan karena penularan alami di Tiongkok. Hal itu terungkap dalam laporan tersebut Waktu New York Sabtu, 25 Januari 2025.

Baca juga:

Urusan Istana Ambil Alih Tiktok

Transisi CIA terhadap teori kebocoran laboratorium sebagai asal muasal Pandemi tidak didasarkan pada intelijen baru, melainkan pada evaluasi ulang bukti-bukti yang ada, menurut pejabat yang memahami masalah ini, seperti diberitakan Waktu.

Dalam laporan tersebut, Badan Intelijen Pusat (CIA) mengungkapkan bahwa Badan Intelijen Pusat (CIA) memasukkan studi tentang kondisi di Wuhan, laboratorium keamanan utama Tiongkok, sebelum wabah Tiongkok terjadi.

Baca juga:

Peran generasi muda dalam laboratorium penguji kelestarian lingkungan hidup

Itu saja

Omicron varian baru-19 (foto)

Juru bicara RIA mengatakan teori-teori lain masih dianggap masuk akal dan badan tersebut terus menilai informasi intelijen yang kredibel.

Baca juga:

Tiongkok telah memecat perancang pesawat tempur dan ahli rudal karena keterlibatannya dalam korupsi

https://www.youtube.com/watch?V=36lzl7gm7 mm7 ml

CIA telah lama menyatakan ketidakpastian mengenai apakah pandemi ini disebabkan oleh paparan manusia-hewan atau potensi laboratorium sains yang beroperasi di Tiongkok.

Direktur baru Badan Intelijen Pusat, John Warcliffe, dicalonkan oleh Presiden Donald Trump dan dikonfirmasi oleh Senat AS awal pekan ini, dan minggu ini dimulai, deklarasi baru badan tersebut disetujui.

Ratcliffe telah lama percaya bahwa kebocoran di Institut Virologi Viran mungkin terjadi.

Setelah konfirmasi pada hari Jumat, katanya dalam sebuah wawancara, prioritas pertama adalah mendorong badan tersebut untuk mengungkapkan kepada publik tentang asal mula pandemi ini. (semut)

Halaman berikutnya

Direktur baru Badan Intelijen Pusat, John Warcliffe, dicalonkan oleh Presiden Donald Trump dan dikonfirmasi oleh Senat AS awal pekan ini, dan minggu ini dimulai, deklarasi baru badan tersebut disetujui.

Halaman berikutnya



Sumber