27 Januari 2025 – 19:42 WIB
Surabaya, hidup – Polisi dicurigai dalam pembunuhan Inggris (29 tahun), dan Kendrv “Raqol” adalah angka digital yang tidak dirusak di markas republik di distrik Kendal.
Baca juga:
Polisi Jakarta Selatan Memasang mantan Kepala Polisi Jacarta Selatan Akbin Parkoro Metro Metro Metro Metro
Polisi menjelaskan alasan para penjahat, korban melakukannya untuk menembak. Para penjahat curiga bahwa korban telah menempatkan pria lain di rumahnya.
“Kemudian [motifnya] Ketika tersangka merasa korban korban, Java mengatakan Java Java Regional Java, Senin, kata jurnalis di Pusat Kepolisian Regional Java Timur.
Baca juga:
Seolah -olah para tuan ditawari uang dari anak -anak mereka, AKBP Binla
Berengsek
Perumpamaan pembunuhan (spesial / vivo)
Foto:
- Viva.co.ic / bs putra (Melan)
Selain itu, menurut Forman, tersangka kesal oleh korban. Menurut pengakuan tersangka, korban meninggalkan anak kedua dan bertanya apakah tersangka putri adalah pelacur.
Baca juga:
Stadion ini dituduh menerima uang dari anak -anak mereka, AKBP Betintoro: semua konspirasi
https://www.youtube.com/watch?v=ug1mogvr91q
Farman, tersangka, dan korban telah memiliki hubungan khusus selama tiga tahun terakhir. Tersangka sendiri memiliki seorang istri dan anak.
Sambil mengeluh tentang korban, tersangka terlibat di sekolah asrama yang menempati korban di Tasungangh. Itu tidak diklaim sebagai suami korban, sehingga kami mungkin tidak mencurigai tersangka mengklaim tersangka.
“Kami memeriksa apakah sudah selesai, pernikahan rahasia itu dilakukan, itu tidak benar,” kata Farman.
Dia kemudian melanjutkan Faren, dan tersangka berencana untuk membunuh kehidupan korban dengan mengundang Hotel Distrik Kursiri pada 19 Januari 2025.
Rupanya, ada pertengkaran antara tersangka dan korban di hotel. Korban mati lemas sampai korban gagal.
“Tersangka, kemudian korban berpikir untuk meninggalkan korban,” kata Farman.
Tersangka kemudian mengambil koper merah di rumahnya. Dia juga membeli plastik dan saluran Prapaskah. Pada pagi hari 20 Januari 2025, pada pagi hari, tersangka mulai menempatkan korban korban di dalam koper.
Halaman berikutnya
Sambil mengeluh tentang korban, tersangka terlibat di sekolah asrama yang menempati korban di Tasungangh. Itu tidak diklaim sebagai suami korban, sehingga kami mungkin tidak mencurigai tersangka mengklaim tersangka.