Kohad Kohod tidak dalam keadaan kepalsuan file laut takeang

2025 – 21:19 Selasa

Jakarta, Viva – Kepala Polisi Nasional Desa Kohod, Arsene Bin Sani, diperiksa sebagai pemeriksaan dokumen panel angkatan laut. Tapi orang yang mengkhawatirkan itu tidak sekarang.

Baca juga:

Nusron Wahid terkejut bergerak secara misterius ke orang -orang di bumi dan bergerak secara misterius ke Laut Bastas

“Jadi kepala desa kami, tetapi belum sekarang,” kata polisi di Brepada, 4 Februari, Selasa, Selasa, 4 Februari.

Jumonni mengatakan penyelidikan dan investigasi dibebaskan dari mengeluarkan sertifikat akses ke laut (PGB). Dari sana, partainya menunjukkan bahwa “Zarhas” dan pejabat sertifikat adalah layanan “Carvor and Certificate” dari layanan “Agrurred and Space Planning / National Agency (ATR / BFN).

Baca juga:

Gas LPG 3 kg yang unik, Polri: tetes 280 hingga 130 tabung per hari

“Nanti, kita akan memihak subordinasi subordinasi subordinasi viksi. Tentunya kita lakukan,” katanya.

Namun, penggalian SHGB melalui kepala kota pedesaan tidak dapat dilakukan, karena orang yang relevan tidak memiliki ujian.

Baca juga:

Polre of Products Impor Snown No. 4 dicabut

“Kami menawarkan sebagai hasil dari proses identifikasi skor. Tentu saja, penjelasannya adalah undangan, jika undangan adalah undangan. Jadi dapat hadir lagi.

Sebelumnya, perkiraan pekerjaan untuk pemalsuan laut adalah sebelas pada tahap investigasi. Ini untuk melakukan direktur National Police Crime Cool (Nosli) ini, Jenderal Brigizer Jenderal Djuani Taharjo Djuani Taharjo

“Berdasarkan hasil judul, kami menemukan tindakan kriminal yang diharapkan memalsukan surat dan / atau kasus yang sebenarnya.” .

https://www.youtube.com/watch?v=owddpqrqr84

Keadaan “Dokumen Panel Laut Tankang” diyakini untuk diperiksa

Polisi investigasi kriminal masih meneruskan prinsip tidak bersalah.

img_title

Viva.co.id

4 Februari 2025



Sumber