Rabu 20 Februari – 2025 – 01:38 WIB
Bandar Lempung, Vilila – Peristiwa mengerikan yang sedang kita lakukan, di Nabrien, memutuskan untuk menabrak pisau dengan pisau dengan pisau dengan pisau dengan pisau dengan pisau dengan pisau untuk menangkap antrian.
Baca juga:
Saat -saat menyedihkan dari momen virus, pejabat TWRI dan RI diletakkan pada efektivitas anggaran.
Insiden itu viral di jejaring sosial pada pukul 16:00 300 siang 400 malam, para penjahat mengelilingi para korban dan bentrok dengan inti sisanya.
Beberapa pengemudi taksi sepeda motor online mencoba memegang tangan penjahat itu untuk melemparkan pisau, tetapi para penjahat masih menikam korban.
Baca juga:
Karyawan TVRI Efisiensi, mengontrol suara anggaran posisi viral
Informasi yang diberikan dalam akun, kepala kontrol regional, menjelaskan bahwa kepala isdandrigasi regional, insiden itu, mulai menandakan bahan bakar diesel korban.
Tiba -tiba, para penjahat yang beroperasi oleh Toyota Fortuner menahan belokan tanpa mendengarkan antrian.
Baca juga:
Penumpang Udara Arslon telah kehilangan emas di dalam koper di bandara yang jujur
Korban melihat langkah itu dan menegur para penjahat dan meminta untuk mengikuti giliran sesuai dengan aturan. Namun, teguran sebenarnya menghasut perasaan penjahat.
Tanpa pemikiran, penjahat keluar dari mobil dan segera mendekati korban.
Pertengkaran antara kedua belah pihak tidak bisa dihindari. Dalam keadaan marah, para penjahat muncul jenis pisau tajam.
Halaman berikutnya
Pertengkaran antara kedua belah pihak tidak bisa dihindari. Dalam keadaan marah, para penjahat muncul jenis pisau tajam.