Lajang, hidup – Psala Gogja merayakan 2 musim 2024/25. Laskar Mataram mengalahkan Bhayang Kara 2-1 di final Stadion Mangga pada hari Rabu, 26 Februari 2006, di final Solo Stadium, Minggu, Minggu.
Di final ini, Psala bermain sangat tenang. Setelah Savoo Teva, dia tidak bisa memaksimalkan dua peluangnya, Psala disebut Rafinha, yang disebut Rafinha bernama Rafinha, yang disebut Rafinha, bernama Rafinha.
Pemain betis memasuki sel melawan Bhahaang Quaraka dan memalsukan melalui panel betis. Laskar Matara adalah 1: 0.
Pertandingan ditunda oleh hujan lebat dan stadion.
Setelah Davut kemudian melanjutkan, Bhayangka FC mampu menyamakan skor. Tujuannya dimasukkan oleh Felipe Ryan dalam 71 menit.
Hasil imbang 1-1 berlangsung hingga 2×25 menit. Waktu tambahan atau putaran tambahan di belakang duel.
Pada menit ke -96, gol kemenangan PSM akhirnya diselenggarakan. Gol Ranoen Tampupolon telah memberikan skor 2: 1 di liga musim ini.
Final League 2: PSIM Jogja, Bhayangqara FC, untuk sementara tertunda
Pertandingan terakhir antara PSIM Jogho harus dibiarkan selama 30 menit selama 30 menit, karena PSIM Joghada harus dibiarkan selama 30 menit selama 30 menit, karena PSIM Jogja harus dibiarkan selama 30 menit selama 30 menit.
Viva.co.id
26 Februari 2025