27 Februari 2025 – 10:51 WIB
Jakarta, Viva – Pekerja konstruksi, dengan pekerja konstruksi, dibunuh oleh pekerja konstruksi oleh pekerja konstruksi, dan kemudian menggali.
Baca juga:
Mulai dari pengungkapan bos dengan kuburan dengan bantuan pembunuhan dan coran semen
“Bentuk (Korea) sebagai hal yang sulit. Dengan demikian, korban ditutup dengan semen,” kata Nicolas Ary Lyough, CEO Jacarda Timur, 26 Februari 2025.
Berengsek
Baca juga:
Pemilik toko di Pulgongun yang hilang sebelum dia ditemukan tewas dengan semen
Pada saat yang sama, lokasi korban ada di belakang toko. Terutama di drainase punggung Shaphe. Korban baru ditenun dua hari setelah para penjahat ditunjuk.
“Dengan demikian, korban dia meninggal dua hari dan mulai mengelilingi lalat. Selain itu, dia memasukkan saluran air di saluran air,” dia ditutupi dengan semen dan batu bata, “katanya.
Baca juga:
Bos di kawanan Ruko terbunuh, pekerja konstruksi terbunuh
Seperti yang dilaporkan sebelumnya, Jakarta Timur terjadi pada pembunuh Sadiistan di Pultra Pulerus. Setelah bagaimana dia terbunuh, korban melewati penjahat.
“Ya, membunuh dan atau atau penganiayaan keras,” kata Kepala Polisi Jakarta Timur, 26 Februari, dan 26 Februari 2025, Nicolas Ary Lilipal, kepala polisi.
Pada saat yang sama, kepala Polisi Metro Timur Timur dilakukan oleh rezim kriminal, adduntian addant, termasuk investigasi kriminal, Addunto. Ketika ditemukan, korban ditutupi.

Tubuh Shuffen di Pulgongan tetap 2 hari sebelum pekerja konstruksi tertutup
JS pertama (69), rumah toko (pemilik toko), pulsa, anggur sudah mati, pemilik uang, pemilik uang, pemilik denyut nadi.
Viva.co.id
27 Februari 2025