Jam mewah wirausahawan diduga menjadi korban penganiayaan dengan putra putra gila dengan wanita gila dalam ameteria

Sabtu, 2025 – 10:42 Wnelles

Jakarta, Viva – Charles Vixardjo Keluarga pertama dari pengusaha, seorang pengusaha, keluarga kaya, diduga mengalami keluarga kaya keluarga kaya dengan surat -surat KD. Acara ini dipesan dengan KD, saat memesan tiga pertunjukan mewah dengan sistem rezim tunai (pengiriman / cod).

Baca juga:

Hukuman telah tercapai, dan Helena Lim yang kaya dan kaya harus membayar uang untuk mengganti uang RP. 900 juta

Berdasarkan Charles Votardjo, Vityanan Lossa, KD memerintahkan KD Two Pigere Audley (AP), ketika korban adalah wilayah KD Sortsa dan mengajukan banding ke kediaman KD. Dia tidak mengajukan permintaan. Lingkaran nanti.

Ketika dia datang ke lokasi, mereka bertanya kepada Charles Vixardjo, akhirnya KD mendekatinya dan tiba -tiba menyemprotkan korban korban paprika. Adalah korban tidak hanya diizinkan mengunci di rumah dan keluar. Situasinya memburuk ketika menggunakan tongkat baseball untuk memukul korban KD berulang kali. Di tengah -tengah kejadian, korban melihat pisau dari tubuh penjahat.

Baca juga:

Hakim memerintahkan jaksa penuntut untuk mengembalikan aset rumah -rumah mewah yang disita, itu adalah alasan untuk ini

https://www.youtube.com/watch?v=2pifa_lac0

“Pelanggan kami telah mengalami pembunuhan, yang dianiaya dan ditangkap dan dibunuh dan dibunuh dengan inisial Amera Sutera,” kata Verata Lottere.

Baca juga:

Crazy boy pikelelena lmali lex di nex korupsi korupsi korupsi korupsi

Menurut insiden itu, Charles Vixardjo mengatakan Polisi Mandal Selatan melaporkan bahwa polisi melaporkan dalam pemberitahuan polisi tentang polisi melaporkan bahwa Pasal 351 KUHP (KSHP) diduga terancam oleh Pasal 351 KUHP.

Selain penganiayaan, KD ragu untuk menghilangkan bukti. Ini dapat dilihat dalam catatan ruang editorial (CCTV) sebelum diserahkan kepada pelacak.

Berengsek

Charles Vixaryzh dan tim hukumnya

“Gerakan itu harus mencoba untuk menghalangi penyelidikan,” sang penyihir.

Tim hukum Charles Vixardoo juga meminta polisi untuk memberikan pekerjaan ini secara profesional dan transparan.

“Tidak ada yang butuh perlakuan khusus karena semua mata dari semua hukum (kesetaraan di hadapan hukum), termasuk orang kaya dan terkemuka,” katanya.

Halaman berikutnya

Sumber: Ini

Halaman berikutnya



Sumber