Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral akan membekukan izin eksplorasi migas untuk menarik investor

Senin, 14 Oktober 2024 – 14:07 WIB

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengumumkan akan menghentikan proses perizinan eksplorasi migas. Salah satu caranya adalah dengan menarik modal ke sektor migas.

Baca juga:

Jokowi Minta Oil Lift RI Harus Ditingkatkan, Ini 3 Strategi Bahlil

“Kedepannya kita akan kurangi berbagai regulasi yang menghambat proses akselerasi, bukan eksplorasi. Dari 320 izin, sekarang tinggal 140 izin, kita perpendek lagi, kita perpendek di saat yang tepat. bisa masuk,” kata Bahlil dalam rapat koordinasi nasional Repnas di Jakarta, Senin, 14 Oktober 2024.

Baca juga:

Prabowo Targetkan Kemandirian Energi, Bahlil: Pertumbuhan Migas Perlu Kemajuan

Pengurangan izin eksplorasi ini awalnya disebabkan karena banyak sumur migas di Indonesia yang sudah tidak berfungsi lagi atau dibatalkan. Bahlil berkata, oke dibatalkan Saat ini terdapat 16.600 unit, dimana 5.000 sumur masih dapat dioptimalkan.

“Kalau tidak ada penawaran yang lebih kompetitif dari negara lain dan negara kita, bagaimana investor bisa masuk? Jadi kita harus melupakan cara-cara lama,” jelasnya.

Baca juga:

Bahlil: Aturan pembatasan bahan bakar preferensi sudah hampir final

Selain itu, Bakhli mengatakan dari 5.000 sumur yang masih bisa berfungsi, ia meminta agar bisa dioptimalkan. Salah satunya dilaksanakan melalui kerja sama dengan perusahaan swasta.

“Kami mohon kerja samanya. Kalau kami katakan akan diadakan K3S (Kontraktor Kerja Sama) oleh Pertamina atau yang lain, jika tidak berhasil kami minta segera bekerja sama dengan pengusaha swasta,” ujarnya.

“Karena bagi negara yang penting BUMN itu prioritas. Tapi bagi negara, kalau kita mengandalkan BUMN dan lift kita turun, kita rugi,” ujarnya.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia

Sepekan jelang berakhirnya amanat Kabinet Jokowi, Bahlil: Saya akan terus bekerja

Masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berakhir seminggu lagi, demikian jawaban Bahlil Lahadalia.

img_title

VIVA.co.id

14 Oktober 2024



Sumber