Tim Nigeria telah kembali dengan selamat ke negaranya setelah ditahan di bandara oleh otoritas Libya menjelang pertandingan kualifikasi Piala Afrika melawan Libya.
Super Eagles mengalahkan Libya 1-0 di Abuja pekan lalu dan secara teori bertandang ke Benghazi, Libya untuk pertandingan leg kedua pada hari Minggu. Namun penerbangan mereka dialihkan sejauh 200 kilometer ke bandara Al-Abak, di mana mereka ditahan tanpa makanan, air atau internet. Pada Senin malam, Kapten William Troost Ekong mengonfirmasi melalui video bahwa mereka telah kembali dengan selamat ke Nigeria.
Tim Nigeria kembali ke rumah setelah 17 jam di bandara Libya tanpa makanan, air atau internet.pic.twitter.com/I16FwE8AJA
— Sepak Bola Spanyol (@footballespana_) 14 Oktober 2024
Menurut SEBAGAI koranSevilla prihatin dengan situasi pemainnya Chidera Ejuke dan Kelechi Iheanacho, serta situasi yang lebih besar tentunya. Setidaknya mereka selamat dan sehat dan akan segera kembali ke Spanyol. Los Nervionenses akan menghadapi Barcelona pada pertandingan berikutnya pada Minggu malam di Montjuic. Belum diketahui kapan atau apakah Nigeria akan memainkan pertandingan kedua melawan Libya.