Brigady Jenderal Hermano: 7 Ketika Angkatan Laut Dipukul oleh Hook Fishing, Korban

Kamis 1325, 2025 – 11:27 WIB

Kalarang, Viva – Bantion diselesaikan proses memecahkan perapian laut di Levist. Namun, tujuh tentara Angkatan Laut (AL) terluka dalam proses memecahkan dinding bambu.

Komandan Pascar Brigady Jenderal TNI (MAR) terluka selama pemogokan kait pancing dan menjelaskan bahwa beberapa karya yang dihasilkan dari cedera adalah kecelakaan yang dialami.

“Ada laporan tujuh tentara yang terluka sampai pengaruh stasiun. Menurutnya, Tanjung Punar, Kidsarchon, 13 Februari, Kidsarhan pada Kamis, 13 Februari 2025.

Baca juga:

Pipa bawah air di delisudade 30 kilogram kayu keras dari pipa bawah air adalah 30 kilogram

Berengsek

Pasukan tni al, panel laut untuk melanggar proses melanggar pelanggaran di Thankangan

Foto:

  • Viva.co.id/sherly (manerang)

Ketika tujuh tentara berada di rumah sakit, dua tentara terluka di saluran penangkap ikan dengan rincian dua tentara di rumah sakit.

“Ini masih diproses. Memancing ini akan merusak seorang prajurit yang terkena kait setelah hari ini,” katanya.

Namun, tiga tentara yang masih disembuhkan terus membaik, meskipun mereka terus diamati oleh staf medis.

“Ini benar -benar membutuhkan risiko. Ini akan terus membaik nanti. Dia kemudian menjadi salah satu prajurit kami karena tentara kami sangat mengaitkan,” katanya.

Diketahui bahwa proses Drumborn di panel Angkatan Laut 30,16 kilometer di wilayah Thancangong meningkat dari 20 Januari hingga 13 Januari hingga 13 Januari.

Baca juga:

Sisa “perairan air takestwater” melanjutkan operasi Fleoti Indonesia

Terima kasih untuk nelayan di Banner Todarg

File laut di torright penuh, nelayan: terima kasih

Meskipun para nelayan menghambat gelombang atas, mereka perlu dengan mudah digunakan dengan mudah untuk digunakan.

img_title

Viva.co.id

13 Februari 1925



Sumber