Thomas Tuchel ditunjuk sebagai manajer Inggris pada hari Selasa, menimbulkan kejutan luas setelah baru muncul sebagai kandidat pada minggu itu. Selama di Inggris, Pep Guardiola sebelumnya sempat disebut-sebut sebagai pilihan utama, dan Gary Lineker mengungkapkan bahwa Carlo Ancelotti juga telah dihubungi mengenai pekerjaan tersebut. Pelatih asal Italia itu menjauhkan diri dari gagasan itu.
Pada hari Jumat, menjelang perjalanan Real Madrid ke Balaidos untuk menghadapi Celta Vigo, Ancelotti ditanya apakah dia telah melakukan kontak dengan FA.
“Tidak ada yang salah dengan Federasi Inggris. Bagi saya, mereka merekrut manajer yang sangat baik, sangat kuat secara taktik. Semoga beruntung untuknya.”
Ancelotti juga menjadi pilihan utama untuk pekerjaan di Brasil dibandingkan Dorival Junior, sebagaimana dikonfirmasi oleh presiden CBF saat itu, Ednaldo Rodríguez. Setelah berbulan-bulan ketidakpastian, Ancelotti menyerahkan masa depannya ke Real Madrid dan menandatangani kontrak baru hingga 2026.
Manajer Bayer Leverkusen Xabi Alonso diperkirakan akan menggantikan Ancelotti, dan jika dia tersedia setelah Piala Dunia 2026, dia pasti akan memilih lowongan tersebut, tetapi dia mengatakan itu akan menjadi pekerjaan terakhirnya.
