Diego Simeone menyemangati para pendukung Atletico Madrid meski stadion ditutup sebagian

Atletico Madrid kembali beraksi di La Liga saat menjamu Leganes pada 20 Oktober.

Los Rojiblancos akan mencari kemenangan penting dalam derby kandang setelah jeda internasional bulan Oktober, tetapi perubahan sedang terjadi di Madrid.

Kesepakatan sponsorship yang baru menjadikan kandang mereka, Estadio Riyadh Air Metropolitano, berganti nama dan pertandingan ini menjadi penampilan pertama mereka di bawah bendera baru.

Namun, setelah penyelidikan yang sedang berlangsung oleh La Liga dan RFEF, jumlah pendukung tuan rumah yang berkunjung ke Leganes akan dikurangi.

Dalam dua pekan terakhir, Atlético Madrid mendapat hukuman dari Komite Disiplin Federasi Sepak Bola Spanyol yang menutup sebagian stadion selama tiga pertandingan.

Pertandingan dikurangi menjadi adu penalti, dengan tim juru kunci kini imbang melawan Leganes.

Klub tidak akan menjual tiket kepada anggota Grada de Animacion untuk lima pertandingan berikutnya, sementara mereka yang terlibat dalam insiden kekerasan di derby Real Madrid akan diselidiki dan dikeluarkan.

Diego Simeone ditanya tentang dampak kehilangan penonton tuan rumah yang ramai, namun pemain Argentina itu yakin pemain lain akan mengisi kekosongan tersebut.

“Ada orang-orang yang bernyanyi sepanjang waktu, ada 5.000 orang yang hilang, tapi kami juga punya 55.000 orang untuk menggantikan mereka yang tidak bisa hadir besok,” menurut laporan dari Dunia olahraga.

Sumber