3 lagu country paling sedih tahun 2010an

Meskipun musik country memiliki banyak tujuan, tujuan utamanya adalah untuk bercerita. Terkadang kisah-kisah ini membangkitkan semangat dan terkadang sangat emosional. Hari ini kita akan fokus pada kelompok terakhir. Lihatlah tiga lagu country sedih favorit kami dari tahun 2010-an di bawah ini.

3 lagu country paling sedih tahun 2010an

1. “Jika Aku Mati Muda” (Band Perry)

“If I Die Young” merupakan penghormatan pribadi kepada The Band Perry. Perasaan membayangkan kematian sendiri adalah yang paling menyedihkan. Sulit mendengarkan liriknya, apalagi ikut bernyanyi. Hanya sedikit dari kita yang dapat mengandalkan kenyataan ini. Band Perry melihatnya di sini.

Jika aku mati muda, kuburkan aku di Atlas
Baringkan aku di hamparan bunga mawar
Tenggelamkan aku di sungai di pagi hari
Kirimkan aku pergi dengan kata-kata lagu cinta

2. “Tidak apa-apa” (Taylor Swift)

Berikutnya dalam daftar lagu sedih negara kita, Taylor Swifts “Semuanya baik-baik saja” telah teruji oleh waktu. Awalnya dirilis pada tahun 2012, balada ini menampilkan Swift yang mencurahkan isi hatinya setelah putus cinta. Versi redux dari lagu yang dirilis pada tahun 2021 ini semakin menambah keseruan jalan cerita. Siapa pun yang pernah mengalami perubahan dalam perceraian pasti tahu emosi yang dinyanyikan Swift dalam lagu ini.

Aku melewati pintu bersamamu
Itu dingin
Tapi ada sesuatu yang terasa seperti di rumah sendiri
Dan aku meninggalkan syalku di rumah kakakmu
Dan kamu masih menyimpannya di lemarimu

[RELATED: Billy Joel and His Family Attend Taylor Swift Concert the Night She Broke His Attendance Record at the Same Stadium]

3. “Cuaca Lebih Dingin” (Zac Brown Band)

Terkadang cinta saja tidak cukup dan ada faktor lain yang menghalangi hubungan indah lainnya. Ini adalah tanggung jawab di balik “Colder Weather” Zac Brown Band. Liriknya didasarkan pada hubungan pribadi Wyatt Durrett. Setelah mengakhiri hubungan jarak jauh, Durrett menerima panggilan telepon marah dari pasangannya yang tidak puas.

“Dia membiarkanku” dia pernah berkata. “Saya menutup telepon, berjalan di bus dan menulis bagian refrain dan melodi pada bagian refrainnya. […] Bagi saya, ini adalah kisah cinta yang mustahil jika geografi atau waktu menghalanginya, dan itu tidak mungkin.”

Dia berkata: Aku ingin bertemu denganmu lagi
Tapi saya terjebak di iklim yang lebih dingin
Mungkin besok akan lebih baik
bolehkah aku meneleponmu

(Foto oleh Anthony Harvey/Shutterstock)



Sumber