2025 – 18:21 WIB pada hari Jumat, 21 Februari
Jakarta, Viva – Accrypt Nikita Mirzani Dokter dicurigai melakukan ancaman dan pemerasan dengan Glayis. Nikita diduga Kamis 2025 pada hari Kamis. Reza Glate melaporkan Nikita pada 3 Desember 2005.
Baca juga:
Minggu berikutnya diperiksa sebagai tersangka di perapian laut, dan Kades Kohad segera ditangkap?
Metro, kepala hubungan masyarakat polisi JAA, mengatakan para penyelidik mempertimbangkan 13 saksi dalam kasus tersebut. Selain itu, saksi ahli dipertimbangkan. Lingkaran nanti.
“13 saksi (diperiksa)“Adade Ary adalah 21 Februari 2025, Jumat, 2025.
Baca juga:
Bukti di Nikita Mirzani menjadi tersangka
https://www.youtube.com/watch?v=0B9XT2KCA
Polisi juga menemukan garis bukti, serta contoh Nikita. Bukti seperti membuktikan transfer dan layar percakapan.
Baca juga:
Fitry Salhuteru, Netizen: Ini belum selesai!
“Tidak diketahui sembilan transfer dari para korban, adalah melakukan pembayaran, dan pembayaran pembayaran, transmisi data, transmisi data, fotokopi PPJB, bukti pesanan“Awe menulis ade.
Polisi juga menyita bukti dalam bentuk barang digital, yaitu, flash drive dan delapan ponsel atau ponsel.
“Lima flasher yang berisi dokumen elektronik. Koneksi sebagai sistem elektronik adalah delapan dokumen seluler seluler yang mentransfer dokumen elektronik dalam pekerjaan yang dikelola oleh penyelidik“Awe menulis ade.
Berengsek
Nikita Mirzani dan Reza Glaybs.
Selain itu, penyelidik juga memberikan bukti ekstraksi barang digital. Nikita Mirza diduga diberi tahu.
“Dokumen dalam tiga dokumen ditemukan sebagai dokumen berdasarkan bukti digital untuk evolusi pengadilan“Awe menulis ade.
Sebagai informasi, pekerjaan ini berasal dari Blacklis, yang merasakan namanya, dan produknya, dan Nikita Mirzani.
Pada 13 November 202, pada 13 November, Nikita Mirzani mencoba menghubungi Nikita Mirzani untuk berkomunikasi dengan buah beri. Namun pada akhirnya, Berries menerima ancaman dan pemerasan sampai mereka mentransfer uang.
Halaman berikutnya
“Lima flash drive yang mencakup dokumen elektronik. Delapan ponsel yang mengirimkan dokumen elektronik dalam pekerjaan yang dikelola,” kata Awe Ary.