AIES menjadi pembicara di masjid UGM: siapa bilang itu gelap di sini?

4 Maret, Selasa, 2025 – 06:54 Wneling

Yogyakarta, Viva – Gubernur Jakarta Baswayan menjadi pembicara pada hari Senin, 3 Maret 2025. Dalam pidatonya, karya -karya akan memimpin karya -karya tentang pengembangan infrastruktur pendidikan tentang pengembangan infrastruktur pendidikan.

Baca juga:

Organisasi Gerakan Publik Resmi dibentuk, AIES Basweda berada dalam bahasa yang menginspirasi

Mantan gubernur Jakarta mengatakan dia senang menjadi guru di Masjid UGM. Kota -kota menemukan bahwa ia adalah pembicara terakhir masjid UGM pada tahun 2023.

Dalam pidatonya, Aerz mengacu pada pendidikan dan siswa. Salah satunya adalah masalah efektivitas anggaran yang mempengaruhi siswa.

Baca juga:

Bersihkan masjid dan rayakan Ramadhan di Banuasan dan mendistribusikan makanan

“Saya senang karena tempat ini sangat gelap. Ini juga mempengaruhi efektivitas anggaran. Saya berharap siswa.

“Ini adalah tempat untuk menanyakan banyak hal. Tidak hanya teori dan figur. Ini adalah tempat untuk membakar semangat perjuangan untuk Indonesia yang lebih baik.”

Baca juga:

Jalankan Astacita Prabowo mungkin sama dengan SLB Greatik

Di Indonesia, itu ditambahkan ke implementasi pendidikan terbaik tidak hanya pada objek dan bangunan kekurangan yang mulia. Kecepatan aplikasi diperlukan lingkungan yang baik untuk salah satu infrastrukturnya.

“Benih yang baik membutuhkan lahan subur, tetapi juga lingkungan yang sehat. Suaminya adalah mahasiswa, kata iklim,” ini adalah lingkungan, “kata Aniya.

“Jangan mengharapkan infrastruktur yang hanya sebuah bangunan. Kampus terus muncul pikiran dan impian ini,” kampus.

Siswa FH UGM mencatat aspek hukum internasional di bagian Trump-Zelensky

Presiden AS Donald Trump dan Vololas Zelensky di Gedung Putih telah menarik dunia di Gedung Putih.

img_title

Viva.co.id

3 Maret 2005



Sumber