Di Tangerang, jalan ambles hingga 7 meter, polisi pastikan aktivitas warga tidak terganggu

Rabu, 6 November 2024 – 01:52 WIB

Tanggerang, VIVA – Polres Tangsel, Polsek Peidangan, menyelidiki lokasi ambruknya Jalan Rankahaur yang menjadi akses warga Desa Karang Tenga, Kecamatan Pedangan, Tangerang menuju Parung Panjang.

Kapolsek Peidangan, Kompol Daniel Dirgala mengatakan, hasil peninjauan memastikan warga Desa Karang Tenga bisa beraktivitas normal.

“Warga Desa Karang Tenga yang biasa menggunakan jalan ini masih bisa beraktivitas seperti biasa karena sejak bencana ambruknya jalan tersebut terjadi, kami langsung membuka jalan bagi warga melalui Perumahan Villa Insani yang di sebelahnya sudah terkoordinasi,” ujarnya pada Selasa, 5 November 2024.

Baca juga:

Hujan lebat? Berikut 7 tips jitu agar berkendara tetap aman dan nyaman

Hujan deras (Foto ilustrasi).

Foto:

  • ANTARA FOTO/Aprilio Akbar

Lanjutnya, terbukanya akses tersebut mampu menampung kapasitas kendaraan yang biasa melewati jalur tersebut. “Ujung bagian tersebut merupakan bagian yang sama yang runtuh, sehingga diharapkan tidak ada halangan,” ujarnya.

Dalam kejadian tersebut, Daniel juga menetralisir lokasi ambruknya jalan tersebut dengan memasang garis polisi di bagian atas hingga bawah jalan yang hancur sepanjang 150 meter tersebut.

“Panjang jalan yang ambruk akibat longsor atau longsor sepanjang 150 meter, kami netralkan dengan memasang garis polisi agar tidak ada orang yang bisa melintasi jalan ini dan langsung mengakses jalur alternatif,” ujarnya.

Ia juga memastikan, jalan yang tenggelam di kedalaman 7 meter itu tidak mengganggu layanan listrik, karena kabel-kabel yang berkeliaran di sekitar lokasi merupakan kabel telepon.

“Kami jamin pelayanan listrik ke rumah warga di Desa Karang Tenga aman karena kabel yang digantung bukan kabel telepon. Selain itu, tidak ada korban jiwa, luka atau rumah rusak dan tercatat tidak ada tiang listrik yang tumbang. bencana alam, semuanya aman,” ujarnya.

Diketahui, akibat hujan deras yang menghanyutkan kawasan tersebut, jalan sepanjang 150 meter itu tenggelam hingga 7 meter. Peristiwa ini terjadi akibat adanya longsor yang merusak jalan di sekitar sungai.

Baca juga:

BMKG memperkirakan hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia pada Minggu, 3 November 2024

Baca juga:

Angin kencang di Depok menumbangkan pepohonan di Savangan hingga menutupi bahu jalan

Menurut laporan, danau tersebut menyebabkan gangguan lalu lintas dan mengharuskan BPBD bertindak cepat.

Hujan melanda Jakarta pada Selasa sore, membanjiri dua ruas jalan di Jakarta Selatan

(BPBD) DKI Jakarta melaporkan banjir yang menggenangi dua ruas jalan utama di Jakarta pada Selasa, 5 November 2024 sore.

img_title

VIVA.co.id

5 November 2024



Sumber