Rabu, 6 November 2024 – 11:33 WIB
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Utara (Sumut) membaik signifikan sebesar 5,20 persen (yoy) pada triwulan III tahun 2024. Angka tersebut merupakan yang tertinggi di Pulau Sumatera bahkan lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 4,95 persen.
Baca juga:
BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2024 berada pada kisaran 4,7-5,5 persen
Capaian pembangunan ekonomi Provinsi Sumut pada triwulan III juga meningkat sebesar 0,25 persen dibandingkan triwulan II tahun 2024.
Salah satu penggerak terbesar pembangunan perekonomian Sumut adalah Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut ke-21. Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni berharap tren positif ini bisa membaik ke depannya.
Baca juga:
Ekonomi kuartal ketiga tumbuh 4,95 persen, begini cara pemerintah mencapai target 8 persen
Upaya tersebut akan terus kita lakukan agar pembangunan perekonomian Sumut tetap berjalan dan kesejahteraan masyarakat juga meningkat, kata Fatoni dalam keterangannya, Rabu, 6 November 2024.
Selain itu, angka pengangguran di Sumut juga mengalami penurunan sekitar 14.000 orang dengan serapan tenaga kerja sekitar 133.000 orang. Menurutnya, penyelenggaraan PON XXI membawa dampak yang sangat luas bagi Sumut.
Baca juga:
Ekonomi RI Tumbuh 4,95% di Q3-2024, Airlanga Sebut Lebih Baik Ketimbang Singapura hingga Arab Saudi
Fatani mengatakan: “Ada lebih dari 18.000 orang kontingen di sini, pejabat dengan segala aktivitasnya, dan ini tentu akan berdampak baik bagi kami, termasuk lapangan kerja masyarakat.
Menurut Fatani, pencapaian tersebut merupakan hasil kerja sama seluruh pihak di Sumut. Ia berharap kerja sama ini dapat dilanjutkan ke depannya mengingat Sumut masih memilikinya peristiwa nasional dan internasional.
“Kami masih di sana peristiwa “Di dalam negeri ada pilkada yang meningkatkan aliran uang dan juga event internasional (Aquabike 2024) yang berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi kita,” kata Fatani.
Sementara itu, Kepala BPS Sumut Asim Saputra mengatakan, sektor pertumbuhan ekonomi Sumut pada triwulan III tahun 2024 disebabkan oleh sektor perumahan dan makanan minuman dengan pertumbuhan sebesar 12,68%. Disusul jasa lainnya yang berhasil tumbuh sebesar 8,65% dan jasa perusahaan sebesar 8,38%.
“Yang menarik dari perkembangan dunia usaha adalah sektor konstruksi kita masih tumbuh sebesar 5,70%. Ini bisa dijadikan sebagai tabungan di triwulan IV. Ini bisa menjadi motor penggerak perekonomian Sumut,” tuturnya. Asim.
Halaman berikutnya
Menurut Fatani, pencapaian tersebut merupakan hasil kerja sama seluruh pihak di Sumut. Ia berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang, mengingat Sumut masih mempunyai event nasional dan internasional.