Presiden Belarus mengucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangannya dalam pemilu AS

Kamis, 7 November 2024 – 12:57 WIB

Belarusia, VIVA – Presiden Belarus Alexander Lukashenko pada Rabu 6 November 2024 mengucapkan selamat kepada Donald Trump setelah mantan Presiden Amerika Serikat itu memenangkan pemilu dan diperkirakan akan kembali menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47.

Baca juga:

Kasus pidana terhadap Donald Trump akan dibatalkan setelah kemenangannya dalam pemilu AS

Lukashenko, kepala negara Belarusia, mengungkapkan kegembiraannya dalam pernyataan resmi dari kantor kepresidenannya.

Presiden Belarusia Alexander Lukashenko

Baca juga:

Putra Mahkota Saudi menelepon Trump, mengucapkan selamat kepadanya dan ingin memperkuat hubungan

Dia menyebut kemenangan Trump adalah hasil pertarungan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam pemilu yang diadakan Selasa lalu, dan mendoakan agar Trump tetap sehat dan mampu membuat keputusan politik yang tepat demi kepentingan Amerika.

Lukashenko mengatakan dalam pernyataannya: “Saya dengan tulus mengucapkan selamat kepada Anda, Donald Trump, atas kembalinya Anda ke posisi Presiden Amerika Serikat. Semoga Anda selalu sehat dan mampu mengambil keputusan politik yang tepat yang akan menjadikan Amerika hebat kembali.” oleh Anadolu Agency pada Kamis, 7 November 2024.

Baca juga:

Teman dekatnya, Erdogan menelepon Donald Trump setelah memenangkan pemilu AS

Donald Trump yang sebelumnya menjabat Presiden Amerika Serikat pada 2017-2021 mampu mengalahkan Wakil Presiden Kamala Harris dalam pemilu yang sangat ketat.

Menurut laporan dari Pers terkait, Trump mampu menang di negara-negara bagian penting seperti Georgia, North Carolina, Pennsylvania, dan Wisconsin. Kemenangan ini memberinya 277 suara elektoral, sedangkan Harris hanya memperoleh 224 suara.

Kemenangan tersebut menjadi momen bersejarah, karena Trump menjadi presiden AS kedua yang berhasil menjabat dua periode berturut-turut sejak Grover Cleveland yang menjabat pada akhir abad ke-19.

Grover Cleveland, yang memimpin Amerika selama dua periode terpisah, pertama dari tahun 1885 hingga 1889 dan kemudian dari tahun 1893 hingga 1897, adalah satu-satunya presiden dalam sejarah AS yang melakukannya.

Sementara itu, Trump kini akan kembali ke Gedung Putih dan menghadapi berbagai tantangan domestik dan internasional yang memerlukan perhatian serius.

Halaman selanjutnya

Kemenangan tersebut menjadi momen bersejarah, karena Trump menjadi presiden AS kedua yang berhasil menjabat dua periode berturut-turut sejak Grover Cleveland yang menjabat pada akhir abad ke-19.

Halaman selanjutnya



Sumber