Rupee menguat pada Jumat pagi setelah penurunan suku bunga Federal Reserve

Jumat, 8 November 2024 – 09:42 WIB

Jakarta – Nilai tukar rupee terhadap dolar AS stabil di pasar spot pada Jumat 8 November 2024. Rupee menguat 94 poin atau 0,60 persen mencapai Rp 15.646 per dolar AS.

Baca juga:

Saham-saham Asia dikejutkan oleh berlanjutnya reli saham-saham AS dan penurunan suku bunga The Fed

Berdasarkan kurs referensi terkini Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) atau kemarin sore, rupiah dipatok pada Rp 15.767 per dolar AS.

Analis valuta asing Luqman Leong memperkirakan rupee akan menguat terhadap dolar AS hari ini. Hal ini konsisten dengan penurunan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin (bps).

Baca juga:

Dibuka menguat, rupee kemungkinan akan kembali melemah pasca kemenangan Trump di pemilu AS

Rupee diperkirakan akan menguat seiring melemahnya dolar AS pasca pernyataan The Fed di rapat FOMC dan penurunan suku bunga sebesar 25 bps, kata Luqman. VIVAJumat, 8 November 2024.

Para pekerja memajang uang rupiah dan dolar AS di tempat penukaran uang di Jakarta

Foto:

  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Baca juga:

Gubernur BI memberi sinyal akan menurunkan suku bunga acuan pada tahun 2025

Lukmon mengatakan The Fed mengindikasikan inflasi tidak jauh dari target dan tekanan dari sektor tenaga kerja sudah mereda.

“The Fed juga menambahkan bahwa pemilihan presiden tidak akan mempengaruhi kebijakan mereka,” ujarnya.

Sedangkan hari ini rupiah menguat terhadap dolar AS pada kisaran Rp15.600-15.750.

Staf mengambil tangkapan layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)

IHSG diperkirakan melemah pada kuartal III akibat penurunan suku bunga The Fed dan stagnasi perekonomian.

IHSG diasumsikan cenderung terkoreksi pada perdagangan pasar, Jumat (8/11/2024). Penurunan indeks dipengaruhi oleh keputusan The Fed dan laporan perekonomian dalam negeri.

img_title

VIVA.co.id

8 November 2024



Sumber