Rabu 27 November 2024 – 02:00 WIB
Surabaya, LANGSUNG – Prestasi Gubernur Jawa Timur Khofifa Indar Parawansa periode 2019-2024 di bidang pedesaan sudah mendapat pengakuan luas. Salah satunya, Khofifa, yang mendapat penghargaan “Tokoh Percepatan Pembangunan” pada kategori “Peningkatan Pembangunan Perdesaan”.
Baca juga:
Menggunakan pesawat produksi Anak Bangsa, Ansar Ahmad berniat menghadirkan konektivitas di wilayah terpencil di Kepulauan Riau
Penghargaan tersebut diterima Khofifa di Detik Jatim Awards 2024 dan diserahkan langsung oleh Rais Tanjung, Chairman CT Corp. Penghargaan ini merupakan cerminan nyata kontribusi Khofifa dalam memajukan pembangunan pedesaan di Jawa Timur.
“Penghargaan ini kami persembahkan kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama membangun desa di Jawa Timur,” kata Khofifa usai menghadiri acara Detik Awards 2024 di Surabaya, Rabu, 27 November 2024.
Baca juga:
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklaim amplop disebar untuk menyerang Gubernur Bengkulu Fajar
Menurutnya, prestasi besar Khofifa dan wakilnya Emil Elestianto Dardak pada periode pertama tidak lepas dari kontribusi nyata seluruh lapisan masyarakat. Yang terpenting, sinergi yang kuat akan memandu pembangunan Jawa Timur di masa depan.
Baca juga:
Sowan Ketua PBNU, Khofifa belajar percaya diri, rendah hati, dan ikhlas
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, maka kita akan bersinergi dengan pihak swasta, pakar, perguruan tinggi, lembaga perbankan, LSM dan masyarakat lainnya,” lanjut Khofifa.
Menurutnya, ada ratusan desa yang perekonomiannya meningkat melalui program “Desa Mandiri”. Dengan demikian, dampaknya dapat semakin meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.
Lanjutnya, Khofifah-Emil telah berhasil melaksanakan sejumlah program penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, seperti Program Mata Uang Pedesaan. Bahkan sangat sukses membawa produk Jatim dari desa-desa di Jatim hingga ke skala global
“Selain itu ada Desa Wisata Cerdas Mandiri dan Sejahtera (Dewi Cemara). “Program ini tidak sederhana karena mengelola desa wisata memerlukan penguatan perekonomian, penguatan masyarakat, dan edukasi masyarakat desa,” jelasnya.
Halaman berikutnya
Lanjutnya, Khofifah-Emil telah berhasil melaksanakan sejumlah program penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, seperti Program Mata Uang Pedesaan. Bahkan sangat sukses membawa produk Jatim dari desa-desa di Jatim hingga ke skala global