Rabu, 27 November 2024 – 21:11 WIB
Jakarta – Berdasarkan hasil hitung cepat Lembaga Kajian Charta Politika, perolehan suara pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Hofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak hampir jauh lebih tinggi dibandingkan dua pasangan calon pesaingnya. .
Baca juga:
Pramono-Rano Cepat Menangkan Pilgub DKI, Ahmed Zaki: Optimis Dua Putaran
Berdasarkan data yang dirilis Charta Politika pada Rabu 27 November 2024 pukul 20.50 WIB, inputnya 100 persen TPS seluruh kota/kabupaten di Jatim, dan perolehan suara Hofifah-Emil mencapai 57,23 persen. .
Pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans menempati posisi kedua dengan perolehan suara 34,61 persen, sedangkan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim hanya memperoleh 8,16 persen suara.
Baca juga:
Hitung cepat Pilkada Tangsel, petahana mengklaim menang 62 persen
Peneliti Charta Politika Dadang Nurjaman, Rabu, Jakarta, tak diragukan lagi pasangan Hofifah-Emil akan menang karena satu paket dengan petahana dan Pilkada Jatim 2018.
Baca juga:
Hasil Quick Count Pilkada Jakarta: 4 lembaga riset mencatat keunggulan Pramono-Rano.
Pasangan ini mengalahkan Risma yang menduduki jabatan menteri dan Luluk, anggota DPR RI. “Tentunya yang paling siap menghadapi Pilkada Jatim adalah Khofifa dan Emil karena keduanya sudah mendapat enam nominasi dari partai untuk Pilpres 2024,” ujarnya.
Menurutnya, pasangan Risma-Zahrul dan Luluk-Lukman kurang mempersiapkan diri dibandingkan pasangan Khofifa-Emil. “Dengan angka yang sekarang 58 persen ya, itu terlalu jauh dan agak berat,” kata Dadang.
Saat diwawancarai wartawan di Surabaya, Khofifa mengaku yakin dengan hasil tersebut perhitungan cepat tidak beda jauh akun nyata KPU.
“Apa yang kami lihat adalah hasilnya perhitungan cepat bagian dari semua kerja keras anda, kita semua patut bersyukur. Saya berharap tidak ada euforia menjelang final C1, final PPK, final KPU kabupaten/kota, dan final KPU provinsi, kata Hofifah saat berpidato di posko tim pemenangan Hofifah-Emil di Surabaya, Rabu sore.
Khoifa mengharapkan hasil perhitungan cepat dilindungi secara serius di akun nyata melalui tim lapangan dan sukarelawan. “Kami berharap proses akhirnya berjalan dengan baik. Jatim terus maju dan mampu meraih kemajuan terbaik dalam mewujudkan pintu gerbang baru nusantara,” ujarnya.
Halaman selanjutnya
Menurutnya, pasangan Risma-Zahrul dan Luluk-Lukman kurang mempersiapkan diri dibandingkan pasangan Khofifa-Emil. “Dengan angka yang sekarang 58 persen ya, itu terlalu jauh dan agak berat,” kata Dadang.