Sabtu, 16 November 2024 – 13:07 WIB
Washington, DC VIVA – Presiden terpilih AS Donald Trump telah mengkonfirmasi peningkatan kekuatan militer saat ia menegaskan kembali janjinya untuk mengakhiri perang antara Rusia dan Ukraina.
Baca juga:
Menurut media, Trump tidak memperhatikan proses penyelidikan FBI dalam memilih calon menteri
Trump, yang berkampanye mengenai kebijakan luar negeri “America First”, sebelumnya mengatakan ia ingin mencapai kesepakatan antara Kiev dan Moskow, namun tidak menjelaskan lebih lanjut.
Melansir ANews, pada Sabtu 16 November 2024, Trump ingin menghentikan pertumpahan darah di Timur Tengah.
Baca juga:
Militer Israel mengeksekusi 28 warga Gaza lagi, jumlah korban tewas meningkat menjadi 43.700
“Kita harus kembali menjadi negara besar dengan pajak rendah dan militer yang kuat. Kita akan memperbaiki militer kita, kita sudah melakukannya sekali, kita harus melakukannya lagi,” kata Trump dalam sebuah upacara. diselenggarakan oleh America First Policy Institute. di Resor a-Lago di Palm Beach, Florida.
Baca juga:
Kajian Hubungan Israel-AS Ketika Trump dilantik sebagai presiden, apakah perang berakhir atau memburuk?
Oleh karena itu, Trump bersikeras bahwa perang harus dihentikan. “Kami bekerja di Timur Tengah dan kami bekerja sangat keras di Rusia dan Ukraina. (Perang) ini harus dihentikan,” tambah Trump.
Dia juga mengkritik sebagian besar pengeluaran AS untuk Afghanistan, di mana pasukan Amerika akan ditarik pada tahun 2021 setelah pemberontakan Taliban selama dua dekade, yang kembali berkuasa pada tahun itu.
Terpilihnya kembali Trump dapat mengakhiri konflik hampir tiga tahun antara Rusia dan Ukraina yang telah menimbulkan pertanyaan mengenai miliaran dolar dukungan Washington terhadap Kiev, yang sangat penting bagi pertahanan negara tersebut.
Partai Republik juga mengatakan dia bisa mengakhiri pertempuran dalam beberapa jam dan mengatakan dia akan berbicara langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Namun, Trump tidak mengatakan bagaimana cara mencapai kesepakatan damai mengenai Ukraina dan syarat apa yang akan ia usulkan.
Trump diketahui telah mencalonkan veteran Garda Nasional Pete Hegseth sebagai menteri pertahanan untuk memimpin militer paling kuat di dunia, meski jabatannya dinilai terbatas.
Jika disetujui oleh Senat, Hegseth akan memimpin 3,4 juta tentara dan warga sipil dan mengawasi anggaran tahunan sebesar US$850 miliar (13,4 kuadriliun rupee).
Presiden terpilih AS telah menugaskan Elon Musk, yang juga orang terkaya di dunia, untuk mengusulkan pemotongan hingga $2 triliun dari anggaran pemerintah federal yang semula $7 triliun.
Halaman selanjutnya
Terpilihnya kembali Trump dapat mengakhiri konflik hampir tiga tahun antara Rusia dan Ukraina yang telah menimbulkan pertanyaan mengenai miliaran dolar dukungan Washington terhadap Kiev, yang sangat penting bagi pertahanan negara tersebut.