PDIP mengklaim telah memenangkan 14 provinsi pada Pilkada 2024

Minggu, 1 Desember 2024 – 17:58 WIB

Jakarta – Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Cristianto mengatakan pada Pilkada tingkat provinsi tahun 2024, PDIP berhasil memenangkan 14 provinsi atau 38 persen.

Baca juga:

Pram-Doel Timses: Kami menilai TNI-Polri menjaga netralitas di Pilkada Jakarta

Aceh, Riau, Jambi, Bengkulu, Kep termasuk provinsi yang disebut-sebut menang. Bangka Belitung, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Papua, Papua Tengah, Papua Dataran Tinggi, Papua Selatan, dan Papua Barat.

Pengumuman itu disampaikan Hasto dalam jumpa pers di Kantor DPP PDIP pada Minggu, 1 Desember 2024, menjelang Pilkada Serentak di Menteng, Jakarta.

Baca juga:

Chak Imin mengatakan, Presiden Prabowo ingin pelaksanaan pilkada dievaluasi secara komprehensif.

Sementara di tingkat Kabupaten/Kota, kata Hasto, partai berlambang banteng berparuh putih itu berhasil merebut 247 daerah Kabupaten/Kota atau 48 persen. Rinciannya, ada 9 kader PDIP dari 14 provinsi yang memenangkan Pilkada 2024, disusul 162 kader PDIP dari 247 provinsi/kota yang berhasil dimenangkan oleh partai pimpinan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri itu.

Proses pelembagaan partai terus berjalan sehingga PDI Perjuangan tercatat sebagai partai yang mampu menempatkan kader partainya sebagai pemimpin di seluruh daerah, di tengah berbagai tekanan, berbagai serangan. Rakyat, suara Tuhan bekerja sebaik-baiknya terus berlanjut,” kata Hasto.

Baca juga:

Usulan PDIP agar Polri berada di bawah TNI atau Kementerian Dalam Negeri dinilai aneh.

Selain itu, Hasto mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia. masyarakat sipil Gerakan pro demokrasi tetap menjaga akal sehat dan menjunjung tinggi kebenaran dalam menjaga demokrasi di Indonesia.

Hasto pun mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat terhadap PDI Perjuangan pada Pilkada Serentak 2024.

Gambar gedung Mabes Polri

Alasan PBNU tidak setuju dengan usulan subordinasi Polri ke TNI atau Kementerian Dalam Negeri

Wakil Sekjen PBNU Rahmat Hidayat Pulungan mengaku tak setuju dengan usulan PDI Perjuangan (PDIP) agar Polri berada di bawah TNI atau Kementerian Pertahanan.

img_title

VIVA.co.id

1 Desember 2024



Sumber