Cegah politik uang di pilkada, PDIP bentuk satgas tunggal antikorupsi

Sabtu, 16 November 2024 – 22:44 WIB

Sendirian, LANGSUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Solo membentuk Satgas Antisuap untuk mencegah politik uang jelang Pilkada 2024 di cabangnya di Solo.

Baca juga:

Konser Banten Maju Andra Soni dari Dewa 19 hingga Hercules

Ribuan pengurus mulai dari DPC hingga tingkat cabang serta Satgas PDIP Cakra Buana mengikuti pemanggilan Satgas Antisuap yang bermarkas di pusat Taman Sunan Jogo Kali, Pucangsawit, Jebres Solo. Aksi unjuk rasa di bawah hujan itu dipimpin langsung Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo.

Pembentukan Satgas Pencegahan Kebijakan Moneter pada Pilkada 2024 ditandai dengan pemakaian pita bertuliskan “Satgas Antisuap”. Kelompok kerja akan mulai bekerja aktif pada 27 November 2024 di hari-hari tenang menjelang pemungutan suara.

Baca juga:

Pilgub Jabar: Dedi bicara soal budaya Betawi dan jaminan kebebasan beragama

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Foto:

  • VIVA.co.id/ Fajar Sadiq (Solo)

Ketua DPC PDIP Solo, Rudy, menjelaskan, pembentukan Tim Pemberantasan Korupsi selalu dimunculkan sebelum setiap pesta demokrasi mulai dari pilkada, pemilu legislatif, hingga pemilu presiden. Menurut dia, satgas hari ini merupakan preview atas adanya penipuan yang akan menyengsarakan rakyat.

Baca juga:

Ridwan Kamil ingin membentuk pasukan rompi tiga untuk melawan banjir dan anak jalanan di Jakarta.

“Satgas Antisuap akan mencegah kasus-kasus seperti pembagian sembako saat razia subuh menjelang pilkada, politik uang, atau suap subuh atau saat pencoblosan,” ujarnya kepada wartawan usai memimpin Satgas Antisuap. Taman Sunan Jogo Kali, Pucangsawit, reli wajib tunggal pada Sabtu, 16 November 2024.

Kemudian, PDP yang independen menyatakan pembentukan gugus tugas antikorupsi oleh DDP tidak sia-sia, karena berdasarkan pengalaman Pilpres 2024, aktivitas yang mengarah pada praktik kebijakan moneter ditengarai telah terjadi. . Oleh karena itu, untuk mencegah terulangnya kejadian serupa, PDIP Solo pun membentuk gugus tugas pilkada kali ini.

“Jadi pengalaman pemilu presiden kemarin bisa kita jadikan pelajaran yang sangat berharga agar kita tidak melewatkan hari pemungutan suara. Makanya piket (satgas antirasuah) dimulai pada 24 November 2024 pada hari sepi, jadi kita mulai tanggal 23 dan kita mulai kampanye terakhir sampai 27 November (November) pukul 14.00 WIB, ujarnya.

Nantinya, anggota Satgas Antirasuah akan mengunjungi masing-masing cabang atau daerah. Menurut Rudy, setiap cabang akan memiliki lima kelompok kerja per shift. Posko Satgas Antisuap mempunyai tiga shift yang bertugas mengelilingi setiap wilayah cabang setiap harinya. Tak hanya di tingkat cabang, posko satgas antirasuah juga berada di PAC dan DPC.

“Kami telah mengalokasikan tiga tim operasional lima shift untuk setiap distrik atau cabang. Shift satu jam dari pukul 07.00 hingga 15.00 atau 15.30 WIB, kemudian pukul 15.30 hingga 23.30 dan 23.30 hingga 07.00 WIB. Hal ini akan dilanjutkan sebanyak lima kali (per shift) di seluruh cabang di Surakarta. “Dengan demikian, posko anti suap ada di 54 cabang dan 5 PAK dan 1 DPK,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rudy mengatakan jumlah anggota kelompok antirasuah tersebut akan mencapai ribuan menjelang Pilkada 2024. Staf Satgas berasal dari tingkat pangan, PAC hingga DPC PDIP Solo. “Kalau tidak dihitung satu per satu, jumlahnya kurang lebih tiga ribu (pegawai gugus tugas). “Tapi kemarin satgas umum adalah pengurus cabang, PAC, dan DPC,” ujarnya.

Saat mantan wakil Jokowi menjabat Wali Kota Solo, Bawaslu mengatakan kepada Solo, jika kebijakan uang ditentukan oleh tim pemenangan pasangan calon lain di Pilka Solo, maka akan dilaporkan ke Solo. Pasalnya, berdasarkan pengalaman pada Pilpres 2024 yang banyak terjadi serangan dini hari, sehingga potensi tersebut diperkirakan tidak akan terulang kembali pada pilkada.

“Kalau menerima suap atau penyerangan di waktu subuh, bawa langsung ke posko dan ajak minum di sana sampai pagi, kalau perlu, karena itu pidana. Ini bisa diproses nanti. “Iya lapor terus ke Bawaslu, kami akan terus konsisten dengan apa yang kami upayakan,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

“Jadi pengalaman pemilu presiden kemarin bisa kita jadikan pelajaran yang sangat berharga agar kita tidak melewatkan hari pemungutan suara. Makanya piket (satgas antirasuah) dimulai pada 24 November 2024 pada hari sepi, jadi kita mulai tanggal 23 dan kita mulai kampanye terakhir sampai 27 November (November) pukul 14.00 WIB, ujarnya.

Halaman selanjutnya



Sumber