KPUD memperkuat pendukung pasangan calon yang membawa materi kampanye pada debat final Pilkada Jakarta

Sabtu, 16 November 2024 – 23.00 WIB

Jakarta – Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Jakarta akan meningkatkan pengamanan terkait materi kampanye atau APK yang dibawa pendukung pasangan calon pada kontestasi final Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu, 17 Oktober 2024.

Baca juga:

Warga akan diberikan kesempatan bertanya pada debat terakhir Pilkada Jakarta besok

Fahmi Zikrilla, Kepala Dinas Data dan Informasi KPUD DKI Jakarta, mengatakan hal ini berdasarkan pengalaman KPU pada debat kedua, terjadi konflik APK yang dibawa pendukung pasangan calon.

“Kami akan lebih tegas mengenai apa saja yang boleh dibawa dalam perdebatan, termasuk alat-alat propaganda yang tidak boleh dibawa masuk,” kata Fahmi di gedung KPU, Jakarta, Sabtu, 16 November 2024.

Baca juga:

Pramono mengaku sudah hati ke hati dengan Anies Baswedan

Oleh karena itu, Fahmy meminta pendukung masing-masing pasangan calon saling menghormati kelompok masing-masing. Sehingga konflik seperti ini tidak terjadi.

Fahmy menambahkan, selain faktor keamanan di ruang debat, KPUD juga bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menjamin keamanan acara debat secara menyeluruh.

Baca juga:

Ridwan Kamil yang didukung Jokowi yakin elektabilitasnya akan meningkat drastis

“Kami juga akan mengerahkan total 2.000 personel ke tim Polda Metro Jaya untuk dilakukan pembahasan,” ujarnya.

Sekadar diketahui, sejumlah pendukung paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan paslon nomor urut 3 Pramono-Rano adu mulut jelang babak final debat kedua Pilkada Jakarta 2024.

Hal ini disebut-sebut disebabkan isu APK yang dilontarkan masing-masing pendukung paslon.

Laga ketiga atau final akan digelar pada Minggu 17 November 2024 di Hotel Sultan Jakarta Pusat pukul 19.00 WIB.

Halaman selanjutnya

Hal ini disebut-sebut disebabkan isu APK yang dilontarkan masing-masing pendukung paslon.



Sumber