Sri Mulyani mengungkapkan 3 dorongan RI kepada Dubes Inggris di KTT G20 Brazil

Sabtu, 16 November 2024 – 23:34 WIB

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan kepada Dominic Jermey, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, tiga fokus utama yang akan ditunjukkan Indonesia pada KTT G20 di Rio de Janeiro, Brazil.

Baca juga:

Rencana Sri Mulyani untuk memastikan potensi pajak dari underground economy

Rapat kedua yang digelar di Kementerian Keuangan pada Jumat, 15 November 2024 terungkap melalui unggahan di akun Instagram pribadi Menteri Keuangan @smindrawati.

Fokus pertama adalah Indonesia lebih memberikan perhatian pada isu kelaparan dan kesejahteraan, kali ini sejalan dengan prioritas Brazil sebagai pemegang presidensi G20.

Baca juga:

Jelang KTT G20, terjadi ledakan di gedung Mahkamah Agung Brazil, satu orang tewas

“Pada acara G20 mendatang, kami berharap dapat memperoleh banyak wawasan baru dari pengalaman negara lain, termasuk isu peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Sri Mulyani seperti dikutip @smindrawati pada Sabtu, 16 November 2024.

Fokus kedua adalah pada tata kelola global dan reformasi Bank Pembangunan Dunia (MDBs), yang perannya ingin didorong oleh Indonesia untuk beralih ke sejumlah aspek lainnya.

Baca juga:

Menjelang KTT G20, 3 isu utama ini akan dibahas oleh pejabat senior pemerintah.

Khususnya, pendanaan yang memadai untuk mendukung agenda tersebut aksi iklimpengentasan kemiskinan serta keringanan utang bagi negara-negara berpendapatan rendah.

Pertimbangan ketiga adalah pemerintah Indonesia tetap konsisten dengan agendanya keuangan yang stabil dan metabolisme energi. Sri Mulyani mengatakan Indonesia akan terus berdiskusi dengan mitra lain baik di forum G20 maupun dengan MDBs.

Fokus lain yang juga diupayakan Indonesia adalah melanjutkan agenda transisi energi, misalnya melalui upaya pensiun dini sejumlah PLTU, termasuk PLTU yang saat ini beroperasi di Cirebon.

“Kami berharap peran aktif Indonesia dapat menjadi contoh dan memberikan efek positif bagi kelanjutan transisi menuju energi global,” ujarnya.

Halaman selanjutnya

Fokus lain yang juga diupayakan Indonesia adalah melanjutkan agenda transisi energi, misalnya melalui upaya pensiun dini sejumlah PLTU, termasuk PLTU yang saat ini beroperasi di Cirebon.



Sumber