Sabtu, 7 Desember 2024 – 01:31 WIB
Jakarta – Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI) Jose Manuel Barroso dan CEO GAVI Shania Nishtar.
Baca juga:
Prabowo menegaskan kenaikan PPN sebesar 12% hanya untuk barang mewah
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa GAVI telah membantu pemerintah Indonesia dalam melawan Covid-19.
“GAVI telah membantu Indonesia hingga saat ini, terutama di masa pandemi Covid, dengan memberikan langsung 110,3 juta dosis vaksin dan pasokan senilai US$684,6 juta (10,8 triliun rupiah). peralatan rantai dingin“serta bantuan keuangan lainnya sebesar hampir US$1 miliar (15,8 triliun rupiah),” kata Presiden Prabowo dalam keterangan pers usai pertemuan.
Baca juga:
Jokowi Diundang Malam Prabowo di Kertanegara: Karena Kangen
Presiden Prabowo juga menjelaskan bahwa GAVI menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi ancaman pandemi di masa depan.
Baca juga:
Prabowo Subianto menegaskan Gerindra terbuka jika Jokowi mau masuk
Diketahui saat ini sedang terjadi wabah Mpox di Afrika. Beliau juga mengingatkan agar kita tidak lengah karena kemungkinan pandemi bisa terjadi kapan saja. Ada juga epidemi di Afrika yang disebut Mpox. “Kita tetap harus waspada,” kata Presiden.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Prabowo mengumumkan bahwa Indonesia akan bergabung dengan aliansi global dan menyumbangkan 30 juta dolar AS (475,5 miliar rupiah).
“Sekarang kami sudah pulih, kami merasa ingin membantu GAVI dalam kegiatannya ke depan dan kami siap memberikan donasi sebesar 30 juta dolar AS,” kata Presiden Prabowo.
Gerindra mengaku belum mempersiapkan sikap jika Jokowi bergabung setelah dipecat PDIP
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto membuka pintu selebar-lebarnya bagi Jokowi jika ingin bergabung dengan Partai Gerindra.
VIVA.co.id
7 Desember 2024