Rakyat Katarina menang dengan skor 2:1. Keduanya akan bermain di Serie C pada tahun 2025
17 November
tahun 2024
– 12:59
(diperbarui pada jam 1 siang)
Minggu pagi ini (17/11) Brusque dan Guarani saling berhadapan pada putaran ke-37 Serie B Brasil di Stadion Augusto Bauer di Brusque, Santa Catarina. Pertandingan ini dirayakan oleh sedikit penonton (824 orang dibayar dan pendapatannya hanya R$18.090,00) dan berakhir dengan kemenangan kandang 2-1 melalui gol dari Rodolfo Potiguar dan Diego Matias. Porfirio mencetak gol untuk Sao Paulo di masa tambahan waktu.
Dengan hasil ini, Guarani menambah jumlah poin menjadi 32 dan dijamin bertahan di peringkat ke-20 terakhir. Sebaliknya, Brusque meraih 36 poin. Tim Santa Catarina tertinggal tiga poin dari CRB, tim pertama di luar Z-4, dan akan kalah dalam jumlah kemenangan meski bisa menyamai 39 poin klub di Alagoas. Oleh karena itu, sudah diturunkan.
Bruske menjalani empat pertandingan tanpa gol setelah lima kekalahan beruntun. Guarani menderita kekalahan keempat dalam lima pertandingan.
Bagian pertama: Bruska di depan
Bermain di kandang sendiri dan melawan tim terbawah kompetisi, Brusk segera memimpin. Pada menit ke-7, Rodolfo Potiguar membuka skor bagi tim Santa Catarina dengan melepaskan tembakan indah dari luar lapangan, nyaris dari lini tengah, ke sudut gawang Fred Conte. Usai kebobolan, Guarani mulai menyerang lebih agresif dan menciptakan beberapa peluang untuk menyamakan kedudukan. Namun tim tamu menyia-nyiakan peluang bagus, tembakan Luan Diaz membentur mistar gawang dan satu lagi dari Kauio Dantas berhasil diselamatkan oleh Matey Nogueira. Di penghujung babak pertama, Guarani menguasai 62% bola dan melepaskan 11 tembakan, sedangkan Brusque melepaskan 3 tembakan. Itupun kemenangan berhasil diraih oleh tim tuan rumah.
Babak kedua: Guarani menekan tetapi gagal lagi
Guarani terus menekan di babak kedua, namun kiper Matei Nogueira melakukan penyelamatan bagus. Pada menit ke-23, Brusk memperlebar selisih skor. Diego Tavares memberikan umpan bagus di sayap kiri kepada rekan setimnya Rodolfo Potiguar, yang ditugaskan mengarahkan bola ke Diego Matias di area kecil untuk mengubah skor menjadi 2-0. Skor bertahan hingga peluit akhir wasit berbunyi. Pasalnya, di tambahan waktu, Porfirio Guarani mencetak gol.
Ikuti konten kami di media sosial: Bluesky, Threads, Twitter, Instagram, dan Facebook.