Minggu, 17 November 2024 – 23:31 WIB
Jakarta – Calon Wakil Gubernur Nomor Satu (Cawagub) Suswono mengungkapkan beberapa ide untuk mengatasi konflik agraria di Jakarta dengan mengedepankan aspek keadilan.
Baca juga:
Suswono dari Pengelolaan Sampah Jakarta memilih cara ini dibandingkan balas dendam
“Kami mengutamakan aspek keadilan. “Pemeriksaan terhadap permasalahan tersebut akan dilakukan dengan memperhatikan asas keadilan, kepentingan umum, objektivitas ilmiah, dan peraturan yang ada,” ujarnya dalam debat ketiga, Minggu, 17 November 2024.
Untuk mencapai tujuan tersebut, ia bersama rekannya Ridvon Kamil mengutamakan komunikasi dengan masyarakat untuk mencari solusi permasalahan agraria.
Baca juga:
Ridvon Kamil ingin tanggul laut raksasa itu juga menjadi ruang berkumpulnya masyarakat
“Konflik agraria seringkali disebabkan oleh ketidakadilan. Itu sebabnya kami mengutamakan komunikasi untuk mencari win-win solution. “Dalam konteks ini, kami memahami masih banyak masyarakat di Jakarta yang belum memiliki akses terhadap perumahan yang sehat dan berkualitas,” ujarnya.
Baca juga:
RK: Banjir di Jakarta karena ketidakadilan kosmis, perlu dibangun tanggul laut yang sangat besar
Oleh karena itu, dia menetapkan langkah konkrit yang dilakukan adalah pembangunan kawasan hunian vertikal yang terintegrasi dengan pusat perekonomian dan transportasi umum.
Kemudian memudahkan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) untuk membangun perumahan tanpa banyak keuntungan. Hal ini membuat perumahan lebih terjangkau. Kemudian juga memberikan skema pelunasan yang ringan dengan tenor yang diperpanjang sehingga nominal pelunasannya lebih kecil.
Oleh karena itu kami mendukung terciptanya perumahan yang aman, layak, dan terjangkau bagi seluruh warga, dengan memperhatikan prinsip keadilan, tambahnya.
Solusi penanganan banjir Rano Karno dan Suswono saat debat terakhir
Wakil Gubernur 1 dan 3 Jakarta alias Suswono dan Rano Karno alias Si Doel punya cara masing-masing dalam mengatasi banjir di Jakarta.
VIVA.co.id
17 November 2024